Lampung Timur
Lampung Timur Terima 5.000 Booster PMK Untuk Ternak Yang Sudah Vaksin
"Jadi Lampung Timur kembali dapat alokasi 5 ribu vaksin PMK dari pusat. Kemarin jumat sudah kita terima," tukas Ririn, dokter hewan.
Penulis: Yogi Wahyudi | Editor: Indra Simanjuntak
"Untuk Kabupaten Lampung Timur, wilayah yang terkonfirmasi PMK, yakni Kecamatan Batanghari, Kecamatan Sukadana dan Kecamatan Raman Utara," tuntasnya.
Vaksin Terbatas, Cuma Untuk Ternak Sehat
Masih ada peternakan sapi yang belum menerima pengecekan dan pemberian vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Lampung Timur.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung, Almaturidi mengatakan, para peternak sapi yang belum dilakukan pemeriksaan, agar segera menghubungi dokter hewan Dinas Peternakan dan Perikanan.
"Kalau ada yang belum dilakukan pemeriksaan oleh dokter hewan, artinya diharapkan mereka (Para Peternakan sapi), untuk menghubungi pihak dokter hewan Dinas Peternakan dan Perikanan," ujarnya, saat dihubungi melalui telepon, Minggu (10/7/2022).
Baca juga: Faisal Bersyukur Pengadilan Tolak Banding Doddy Sudrajat Atas Hak Asuh Gala Sky
Ia juga mengatakan, untuk vaksin PMK, belum semuanya mendapatkan vaksin.
Hal tersebut lantaran vaksin PMK yang diterima Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Timur, masih terbatas.
"Kalau untuk vaksin PMK bagi sapi yang ada di peternakan, memang belum semua," ungkap Almaturidi.
Ia mengatakan, jumlah vaksin yang diterima dari Kementerian Peternakan RI, belum cukup untuk memberikan vaksin kepada seluruh sapi di Peternakan sapi se-kabupaten Lampung Timur.
"Karena Lampung Timur, hanya dapat sebanyak 4.500 dosis," tuturnya.
Selain itu, ia juga mengatakan, vaksin PMK tersebut diperuntukkan bagi ternak yang sehat.
"Vaksin itu juga untuk sapi yang sehat agar terhindar dari PMK," jelasnya.
"Karena terbatas vaksin tadi, jadi belum semua memang dilakukan vaksin," imbuhnya.
Lalu, pihaknya juga mengatakan, masih menunggu bantuan vaksin berikutnya.
"Karena masih banyak yang belum diberikan vaksin, jadi kita masih menunggu bantuan vaksin berikutnya lagi," lanjutnya.
Baca juga: Jenazah TKI Lampung Timur Tertahan di Bandara, Uang Pemulangan Dibawa Kabur Calo