Berita Terkini Artis
Luna Maya Panik dan Takut Cuci Piring Saat Makan Kaviar di Rusia
"Gue pesen kaviar, harga kaviarnya itu sekitar Rp 3 jutaan lebih ya," kata pemeran Suzanna itu dikutip dari akun TikTok @lunamaya.
Tribunlampung.co.id, Jakarta - Liburan ke Moskow, Rusia, Luna Maya panik saat makan kaviar.
Kepanikan Luna Maya terjadi saat tahu restoran tempatnya makan kaviar di Rusia tak menerima bayaran selain uang tunai.
Akibatnya, Luna Maya terpaksa mencari sisa-sisa uang tunai yang ada di dalam tasnya agar lolos dari hukuman cuci piring pihak restoran di Rusia.
"Gue pesen kaviar, harga kaviarnya itu sekitar Rp 3 jutaan lebih ya," kata pemeran Suzanna itu dikutip dari akun TikTok @lunamaya.
Luna Maya melanjutkan, "Mumpung di sini pas pesen yes yes yes, pas lihat angka kok Rp 3 juta."
Baca juga: Luna Maya Bikin Heboh, Pengakuan Mengejutkannya Buat Syok Sahabat
Baca juga: Ruben Onsu Terduduk di Pinggir Jalan Saat Tahu Sarwendah Sakit Kista Batang Otak
"Kita lagi ngitung duit nih, karena nggak terima kartu kredit, nggak terima apapun dan belum gue tuker."
"Kemarin ada sisa uang, coba ya, baru kali ini gue makan ngitungin duit," ungkap Luna Maya sembari tertawa.
Setelah menghitung uang tunai yang dimilikinya, Luna Maya mengatakan bahwa uangnya kurang.
Sambil tertawa, ia mengatakan, "Kurang nyuci piring nih."
Selama di Rusia, Luna Maya mengunjungi sejumlah tempat wisata dan berburu kuliner.
Satu di antaranya adalah makan di restoran dengan menu mewah, yakni kaviar yang membuatnya panik saat hendak membayar.
Video Luna Maya panik di Rusia telah ditonton lebih dari 3,9 juta kali dan mendapat komentar dari warganet.
Baca juga: Ayu Ting Ting Salah Tingkah Saat Dilamar Sahrul Gunawan Jadi Ibu Wakil Bupati
Banyak di antara warganet yang tak habis pikir seorang Luna Maya harus menghitung uang ketika makan.
"Baru kali ini makan ngitungin duit' aku sebelum pesen malah ngitungin dulu duitnya kurang apa ga," tulis seorang warganet,
"Bisa-bisanya kak Luna ngitung duit buat makan, padahal makan di pinggir jalan malah," timpal warganet lainnya.