Bandar Lampung
Berita Lampung Terkini 23 Juli 2022, Polda Tetapkan 4 Tersangka Kasus Napi Anak hingga Konser Dewa19
Hari ini di Lampung ada peristiwa Polda Lampung tetapkan empat tersangka kasus tewasnya napi anak hingga konser Dewa 19 di Bandar Lampung.
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Banyak kejadian dan peristiwa yang terjadi di Provinsi Lampung selama hari ini, Sabtu (23/7/2022).
Mulai dari peristiwa Polda Lampung tetapkan empat tersangka kasus tewasnya napi anak hingga konser Dewa 19 di Bandar Lampung.
Untuk lebih lengkapnya, inilah kompilasi enam peristiwa terhangat yang terjadi selama satu hari yang terkumpul dalam Lampung Terkini.
Baca juga: Breaking News Polda Lampung Tetapkan 4 Tersangka Narapidana Tewas di Lampung
1. Polda Lampung Tetapkan 4 Tersangka Tewasnya Napi Anak
Polda Lampung tetapkan empat pelaku kasus meninggalnya satu anak berhadapan hukum (ABH) di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Lampung.
Penetapan empat tersangka disampaikan Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di halaman Mapolda Lampung, Sabtu 23 Juli 2022.
Dari keterangan Kabid Humas, empat pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka atas meninggalnya korban RF (17) adalah teman satu sel RF di LPKA Lampung.
Menurut Pandra, empat pelaku penganiayaan terhadap korban RF yakni IA (17) warga Kabupaten Tanggamus; NP (16) warga Bandar Lampung; RB (17) warga Lampung Utara; dan DS (17) warga Way Kanan.
Adapun modus keempat pelaku melakukan penganiayaan dengan cara bersama-sama dengan waktu yang berbeda-beda.
Pandra menerangkan, penganiyaan yang dilakuan pelaku IA dengan cara memukul bahu korban pada 28 Juni 2022 sebanyak satu kali dengan tangan kanan mengepal.
Pelaku NP memukul bahu korban di Blok Edelweis Kamar Nomor 9 LPKA Lampung dengan tangan terkepal.
Pelaku NP melakukan penganiayaan terhadap korban dengan alasan supaya korban tidak menurut kepada orang lain di LPKA Lampung.
Lalu pelaku RB memukul korban pada 29 Juni ke bagian kening dengan tangan terkepal. Menampar pipi kanan dan kiri korban sebanyak 7 kali. Meninju bahu dan tangan bagian atas dengan tangan kanan terkepal.
Sementara pelaku DS mencubit tangan kanan dengan keras ke arah tangan kanan korban, menyundutkan rokok menyala ke tangan korban.
Meski telah menetapkan empat tersangka, polisi tak menutup kemungkinan adanya pelaku lain.
Direktur Kriminal Umum (Dikrimum) Polda Lampung Kombes Pol Reynold Hutagalung mengatakan, penyidikan terus dilakuan pihaknya atas kasus kematian RF.
Menurut Reynold, Ditreskrimum Polda Lampung juga terus meminta keterangan dari pihak Lapas anak dan juga supir yang bertugas di sana.
Ia menjelaskan, dalam penanganan kasus kematian RF pihaknya melakukan proses penyelidikan dan penyidikan.
Katanya, ada dua kejadian yang patut diungkap atas kematian RF yakni yang terjadi pada 28 Juni dan 9 Juli 2022 lalu.
Adapun lokasi kejadian penganiayaan dilakukan di Blok Edelweis Kamar Nomor 9 LPKA Lampung.
Baca juga: Once, Marcello dan Virzha Ramaikan Konser Dewa 19 di Lampung Malam Ini
2. Dewa 19 Siap Guncang Graha Wangsa Bandar Lampung
Malam ini, Dewa 19 akan menggelar konser bertajuk 30 Years Career Dewa 19 di Graha Wangsa Bandar Lampung, Sabtu 23 Juli 2022, mulai pukul 19.30
Founder Redline Kreasindo Utama Ivan Haris Saptadji mengatakan, dalam konser Dewa 19 itu akan tampil Ahmad Dhani, Once Mekel, Marcello Tahitoe, Virzha, Andra, Yuke, dan Agung Yudha
Konser Dewa 19 ini pun berhasil mendapat antusias tinggi dari para Baladewa (sebutan fans Dewa 19)
Menurut Ivan, pada Jumat 22 Juli 2022, ia senang baladewa di Bandar Lampung besar, dan antusiasnya terhadap konser ini juga besar.
Makanya ini menjadi salah satu alasannya mengadakan konser di Bandar Lampung.
Antusias besar terhadap konser ini terlihat dari penjualan 98 persen terjual dari pertama kali promo pembelian online di tiket.com
Menurutnya karena masih ada penjualan tiket konser online yang hampir sold out, panitia bahkan masih meminta perizinan untuk ditambah 100 tiket lagi.
Adapun harga tiket konser diamond Rp 1,8 juta, gold 1,3 juta, dan silver 650 ribu.
Konser ini selain diadakan di Bandar Lampung, juga diadakan di Banjarmasin, Jakarta, Bali, Solo, dan Yogyakarta.
Targetnya ada 30 kota sampai akhir November 2022.
Baca juga: 3 Fakta Pencurian Mesin Giling Padi di Unila, Ada Peran Orang Dalam
3. Polisi Tangkap 3 Pelaku Pencurian Mesin Padi di Unila
Team Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung berhasil meringkus tiga orang pencuri mesin penggiling padi di laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Faperta Unila).
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra saat menggelar ekspose di Mapolresta Bandar Lampung, Jumat 22 Juli 2022 mengatakan, bahwa ketiga pelaku diamankan pada Kamis 21 Juli 2022.
Adapun ketiga pencuri mesin penggiling padi tersebut yakni SF (27), warga Rajabasa; MH (52) warga Jagabaya II; dan RN (42) warga Kedaton.
Menurut Dennis, polisi mengamankan ketiganya setelah mendapat laporan dari Unila pada 15 Juli 2022 lalu, bahwa ada pencurian mesin penggilingan padi.
Lalu polisi berhasil mencari pelaku dan kemarin bisa menangkap ketiga pelaku.
Ketiganya saat ini diamankan di Mapolresta Bandar Lampung untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kompol Dennis Arya Putra menjelaskan, mesin penggiling padi seharga Rp 270 juta itu dicuri oleh pekerja yang berstatus buruh harian lepas di Faperta Unila.
Mereka telah bekerja selama 3 tahun.
Mesin tersebut dijual para pelaku ke rongsokan dengan harga Rp 250 ribu.
Ketiga pelaku memiliki peran masing-masing.
SF merupakan otak dari hilangnya mesin penggiling tersebut. SF kemudian mengajak rekannya MH dan RN.
MH mengangkat mesinnya, sedangkan RN mengawasi saat eksekusi pencurian mesin tersebut.
Aksi pencurian dilakukan pada siang hari. Saat situasi sepi karena pada istirahat salat dan makan.
Pelaku bakal diancam kurungan penjara selama 7 tahun.
Dennis Arya Putra mengatakan, para pelaku pencurian mesin penggiling padi dikenakan pasal 363 ayat (1) ke 4e KUHP.
Saat penangkapan kata Dennis, ada barang bukti (BB) lain seperti blower AC.
Ada juga kendaraan yang digunakan untuk mengangkat mesin penggiling padi yang turut diamankan polisi.
Pelaku mengaku baru pertama kali melakukan pencurian. Namun ada barang lainnya yang ditemukan polisi, sehingga ini ada indikasi beberapa kali mereka melakukan perbuatan pidana.
Dekan Fakultas Pertanian Universitas Lampung Prof Irwan Sukri Banuwa mengaku senang dengan penangkapan tersebut.
Ia pun membenarkan jika pelaku merupakan tenaga harian lepas (THL).
Para pelaku kerap keluar masuk lingkungan kampus dan dikenal oleh satuan pengamanan (satpam).
Ia mengatakan, bukan cuma mesin penggiling padi, pelaku juga mencuri AC sebanyak 18 unit.
Satu AC seharga Rp 5 juta. Ada juga mesin air yang diambil oleh pelaku.
Baca juga: Tiba di Lampung, Semua Jemaah Haji Wajib Swab Covid-19
4. Jamaah Haji Terpapar Covid-19 Sepulang dari Tanah Suci
Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Panjang mengungkap sejumlah jamaah haji kelompok terbang (kloter) 11 JKG dan 13 JKG positif Covid-19.
Hal ini berdasarkan hasil tes swab jamaah haji di Asrama Haji Rajabasa, Kota Bandar Lampung, pada Jumat 22 Juli 2022.
Kepala KKP Kelas II Panjang Marjunet Danoe mengatakan, semua jamaah haji yang baru pulang dari Tanah Suci ini diwajibkan menjalani tes swab antigen setibanya di Asrama Haji Rajabasa.
Menurutnya, ada beberapa yang hasil swab antigennya positif.
Tapi meski begitu, ia tidak bisa menyampaikan jumlahnya.
Jamaah dengan hasil swab positif ini didapati baik di kloter 11 maupun 13 yang baru tiba pada Jumat.
Pihaknya pun menekankan agar seluruh jamaah untuk memperketat protokol kesehatan dan menjaga interaksi selama 21 hari ke depan.
Ia mengimbau agar seluruh jamaah memperketat prokes. Karena seluruh jamaah memiliki resiko terinfeksi Covid-19 yang sama.
Jadi setiba di kampung halaman agar melaksanakan prokes yang ketat.
Saat ditanya angka atau persentase detail jamaah yang hasil swabnya positif, Marjunet masih enggan membeberkan lebih lanjut.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan dinas kesehatan kabupaten/kota agar jamaah bersangkutan dilakukan tes swab PCR (Polymerase Chain Reaction) untuk lebih memastikan Covid-19 tidaknya.
Kondisi jamaah yang positif berdasarkan hasil swab antigennya diakuinya tidak ada yang sampai drop dan harus menjalani perawatan lanjutan.
Baca juga: Jamaah Haji Lampung Utara Telah Kembali, Asisten III Ucapkan Selamat
5. 221 Jamaah Haji Asal Lampura Sudah Kembali
Sebanyak 221 jamaah haji asal Kabupaten Lampung Utara (Lampura) yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 11 Kota Bandar Lampung telah tiba di Kabupaten Lampung Utara.
Kedatangan jamaah haji tersebut disambut Asisten III Pemkab Lampung Utara, Sofyan mewakili Bupati Lampung Utara Budi Utomo di Stadion Sukung Kotabumi, Jumat 22 Juli 2022 sore.
Beradasarkan data yang dihimpun, jamaah haji asal Lampung Utara berjumlah 221 ditambah 1 orang yakni Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD).
Namun dari 222 jamaah haji tersebut, baru 221 jamaah haji yang tiba di Lampung Utara, satu jamaah lagi masih terkendala keberangkatan karena visa.
Asisten III Pemkab Lampung Utara Sofyan menyampaikan atas nama pribadi dan pemerintah menyambut jamaah haji dengan suka cita karena kembali dalam keadaan selamat.
Menurut Sofyan, salah satu hikmah yang dapat dipetik dari menunaikan ibadah haji adalah tentang kebersamaan.
Di mana terang dia, ketika berkumpul di Baitul Ka'bah, para jamaah diperlakukan secara sama dan adil tanpa melihat ras, suku, dan latar belakang duniawi lainnya.
Selain itu lanjut Sofyan, para jamaah harus mampu membangun tatanan peradaban Islam yang menebarkan perdamaian, keadilan, toleransi, dan peduli terhadap sesama manusia.
Disamping itu juga harus mampu membangun solidaritas sosial yaitu umat yang tidak pernah dilanda kebencian antar sesama manusia.
Kepada seluruh jamaah haji asal Lampung Utara, Sofyan berpesan agar dapat menjadi seperti air zam-zam yang mampu memberikan kesejukan yang mendinginkan tubuh dan jiwa.
Sebelumnya, sebanyak 222 Calon Jamaah Haji (Calhaj) asal kabupaten Lampung Utara diberangkatkan menuju Mekkah, pada Kamis 9 Juni 2022.
Totong Sunardi, Kepala Kantor Wilayah kementerian Agama, Kabupaten Lampung Utara mengatakan bahwa berdasarkan hasil test PCR, 222 calhaj dinyatakan negatif.
Untuk kloter, Calhaj Lampung Utara bergabung dengan kloter dari Bandar Lampung, yakni kloter 11. Untuk Maktab, berada di nomor 17.
Baca juga: Ini Sansasi Menikmati Keindahan Wisata Negeri di Atas Awan di Kabupaten Lampung Barat
6. Berburu Kabut dan Sunrise di Bukit Kabut Bawang Bakung Liwa
Bukit Kabut Bawang Bakung merupakan tempat wisata di Lampung Barat yang memiliki julukan negeri di atas awan.
Adapun lokasi Bukit Kabut Bawang Bakung berada di Pekon Negeri Ratu, Kecamatan Batu Brak, Lampung Barat.
Menurut Rahmad Saefudin, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bukit Kabut Bawang Bakung, Sabtu 23 Juli 2022 pagi, tujuan dibukanya tempat wisata ini untuk memperkenalkan keindahan tempat ini.
Ia mengatakan, Bukit Kabut Bawang Bakung menyajikan keindahan kabut yang menutupi dataran rendah Lampung Barat.
Para pengunjung biasanya mengincar untuk melihat kabut dengan tambahan sunrise yang indah.
Menruut Hari, salah seorang pengunjung, ia ke sini karena ingin melihat kabut dan matahari terbit.
Untuk mendapatkan waktu terbaik melihat sunrise dan kabut, ia menyarankan pengunjung sudah ada di tempat dari pukul 05.30 WIB sampai 07.00 WIB.
Jika lewat dari waktu itu, biasanya momen indah tersebut akan terlewatkan.
Bukit Kabut Bawang Bakung sendiri mulai diperkenalkan pada 2015 oleh photograper Lampung Barat.
Waktu itu awal-awal yang mengenalkan adalah potograper Eka Pendi.
Tempat wisata ini mulai dijalankan hasil dari inisiasi pemilik tempat dan warga sekitar pada tahun 2019.
Di tahun tersebut, warga sekitar berinisiatif mengelola sendiri Bukit Kabut Bawang Bakung ini.
Pengunjung yang datang sangat beragam, dari warga lokal hingga dari luar daerah.
Bukit Kabut Bawang Bakung menyediakan tempat ngecamp dan peralatan juga sudah disiapkan jika ada pengunjung yang membutuhkannya. (*)