Berita Lampung
Laka Lantas di Pringsewu Lampung Renggut 17 Jiwa, 61 Orang Luka-luka
Kanit Gakkum Aipda Danny Waldy mewakili Kasat Lantas Polres Pringsewu, Iptu Khoirul Bahri mengungkap data kecelakaan lalu lintas selama 2022.
Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Untuk itu, pihaknya mengimbau masyarakat Pringsewu untuk disiplin berlalu lintas.
"Janganlah ngebut-ngebutan berkendara, utamakan keselamatan," katanya.
Kemudian, ia juga mengimbau masyarakat untuk memakai helm saat berkendara.
Sebab, memakai helm adalah wajib hukumnya.
"Jangan bilang karena cuma deket, bahaya. Nyawa taruhannya," ungkapnya.
Selain helem, ia juga mengimbau masyarakat saat hendak berkendara untuk mengecek kondisi kendraan.
Baik itu kondisi rem, ban, lampu hingga surat-surat kelengkapan.
"SIM itu juga tidak kalah penting, wajib hukumnya," ujarnya.
Kemudian, pengendara diminta mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
Danny juga menjelaskan, banyak faktor yang menyebabkan kecelakaan di Pringsewu.
Diantaranya kurangnya fokus dan kecepatan dalam berkendara.
Selain itu, faktor alam seperti hujan juga dapat menjadi penyebab laka lantas.Karena hujan membuat jalan basah dan licin.
Ia menyebutkan, jalan yang sering terjadi laka lantas di Pringewu adalah Wates, Kecamatan Gading.
(tribunlampung.co.id/Riana Mita Ristanti)