Berita Lampung
Ipan, Bocah Asal Muara Dua OKU Sumsel Mengaku 'Dibuang' di Pesawaran Lampung
Ipan bocah yang mengaku sudah tiga hari berada di Taman Sidoto Kabupaten Pesawaran, Lampung bercerita bahwa ia berasal dari Muara Dua Sumatera Selatan
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Ipan bocah yang mengaku sudah tiga hari berada di Taman Sidoto Kabupaten Pesawaran, Lampung bercerita bahwa ia berasal dari Muara Dua Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan.
Peristiwa itu bermula saat dimana ia dipesankan mobil travel untuk mengantarkannya ke rumah ibu kandungnya di Desa Sukarame Kecamatan Kedondong Pesawaran.
Namun saat sampai di Desa Sukarame Kecamatan Kedondong ia malah tak menemukan ibu kandungnya tersebut.
Ia menjelaskan bahwa saat itu hanya mendapati hanya saudara dari ibu kandungnya yang ia akui sebagai orangtua angkatnya.
Namun bukannya dirawat justru Ipan diantarkan ke suatu tempat di daerah Kedondong.
Baca juga: 300 Peserta Ikuti Koi Festival 2022 di Pesawaran Lampung
Baca juga: Peringati 1 Muharram 1444 H, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus dan 25 TPA Pawai Taaruf di Sukau
Kemudian ia malah ditinggalkan begitu saja oleh saudara dari ibu angkatnya tersebut di jalanan.
"Enggak tau mau kemana, akhirnya jalan kaki aja, terus ikut mobil bak sampai sini" ucap Ipan kepada Tribun Lampung, Sabtu 30 Juli 2022.
Sementara itu Herwan Basir pertama kali menemukan Ipan sedang duduk di bawah pohon depan Taman Sidototo Pesawaran di hari Kamis (28/07/2022).
"Kondisinya lusuh dan memprihatinkan jadi saya ajaklah duduk di saung deket taman" ucapnya.
Herwan juga mengungkapkan ketika itu ia menduga bahwa Ipan adalah anak yang tersesat.
Namun saat itu ketika Ipan menceritakan kronologi kejadiannya ia terkejut sebab ia bukanlah anak tersesat seperti yang ia duga.
Saat ditanya Ipan mengaku dibuang oleh ibu tirinya yang berada di Muara Dua Provinsi Sumatera Selatan.
"Dia bilang dia ditinggalin oleh ibu tirinya, saya ajak untuk pulang ke rumahnya disana (Muara Dua) dia enggak mau" ungkapnya.
Maka untuk membantunya agar bisa kembali pulang, Herwan Basir berinisiatif untuk membuat video di Youtube yang memberikan informasi mengenai Ipan.
Dan berharap dalam video yang ia buat, orangtua Ipan dapat melihat kondisi Ipan saat ini dan membawanya pulang.