Kebakaran di Bandar Lampung

Camat Bumi Waras Bandar Lampung Menduga Kebakaran Ban Bekas di Lahan Kosong Sengaja Dilakukan

"Jadi mungkin ada warga ada yang memanfaatkannya dengan dibakar," ujar Camat Bumi Waras Bandar Lampung Sarkoni.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra
Camat Bumi Waras Bandar Lampung mengimbau warga tidak mendekat ke lokasi kebakaran. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Camat Bumi Waras Bandar Lampung Sarkoni menjelaskan lahan yang terbakar dijadikan tempat pembuangan ban bekas.

"Lahan ini milik CV Bumi Waras (BW)," ujar Camat Bumi Waras Bandar Lampung saat ditemui di lokasi kebakaran, Rabu (10/8/2022).

Camat Bumi Waras Bandar Lampung menjelaskan, dari informasi yang diterima diduga ada yang sengaja membakar ban.

"Karena memang kadang ada yang mengambil besinya,"

"Jadi mungkin ada warga ada yang memanfaatkannya dengan dibakar," 

Baca juga: Kobaran Api Berasal dari Tumpukan Ban Lahan Kosong di Bumi Waras Bandar Lampung

Baca juga: Breaking News Kebakaran di Bumi Waras Bandar Lampung

"Tapi api membesar dan tidak terkendali," kata Sarkoni.

Dugaan lain, terus Camat Bumi Waras, ada yang membakar sampah atau ban kemudian api membesar dan terkendalikan.

Pihaknya sudah meminta masyarakat untuk tidak mendekati api.

"Saya mohon kepada warga semuanya untuk tidak mendekati api yang sedang dipadamkan petugas," terangnya.

Supaya petugas damkar bisa maksimal memadamkan api.

Pantauan Tribunlampung.co.id, ada sekitar 4 damkar dengan 1 mobil rescue.

Selain itu sebanyak 17 personel damkar diterjunkan ke lokasi kejadian.

Baca juga: Terungkap Motif Pembunuhan Brigadir J, Pemicu Utamanya Ternyata Sangat Sensitif

Baca juga: Mulai Hari Ini 10 Agustus 2022 Harga Tiket Lion Air Naik Sesuaikan Kenaikan BBM

Diberitakan sebelumnya, kebakaran di Jalan Ikan Baung Bumi Waras Bandar Lampung terjadi di lahan kosong.

Kepala Lingkungan 2 Bumi Waras Bandar Lampung Sanusi mengatakan, kejadian kebakaran diketahui warga sekitar pukul 18.00 WIB, Rabu (10/8/2022).

"Kita tahu api itu sudah besar habis salat magrib," ujar Kepala Lingkungan 2.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved