Berita Lampung
Pria 57 Tahun di Pringsewu Nekat Akhiri Hidup, Korban Sempat Pamit Hendak Bekerja ke Lahat
KL (57), seorang pria di pringsewu nekat akhiri hidupnya. Korban ditemukan oleh 2 tetangganya mengakhiri hidup di pohon jambu dekat rumahnya.
Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id, Pringsewu – Seorang pria di Pringsewu nekat mengakhiri hidup pada Kamis (11/8/2022).
KL (57), warga Pringsewu didapati meninggal dunia di dekat rumahnya.
Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Ansori Samsul Bahri mengatakan, kejadian korban nekat mengakhiri hidup bermula saat Sunarto (59) dan Sunanto (42) yang merupakan warga sekitar hendak ke masjid.
Saat itu keduanya mendapati korban meninggal tak wajah di pohon jambu di dekat rumah.
“Kejadiannya sekitar pukul 04.00 WIB, saat itu dua saksi hendak ke masjid,” ujar Ansori, Jumat (12/8/2022).
Baca juga: Adik Pengusaha Pempek Rusdan Bandar Lampung Diduga Tewas Akhiri Hidup
Baca juga: Kopda Muslimin Diyakini Bukan Meninggal Dunia Akibat Sengaja Akhiri Hidup
Mendapati korban yang meninggal tidak wajah, kedua saksi lalu melapor ke pihak keluarga korban.
Kedua saksi meminta tolong kepada warga setempat.
Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polisi.
“Saat menerima laporan sekira pukul 05.30 WIB, petugas Polsek langsung menuju ke TKP,” ungkap Kapolsek Pringsewu.
Ansori mengungkapkan, polisi mengevakuasi korban dan melakukan olah TKP.
Diduga korban meninggal dunia karena nekat mengakhiri hidupnya.
Hal itu, kata Ansori, dikuatkan dengan hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan bekas tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Baca juga: Tali untuk Akhiri Hidup jadi Fokus Polisi Olah TKP Rumah Siswa SMK di Kotabumi, Lampung Utara
Baca juga: AKBP Satya Widhy Widharyadi Beri Apresiasi pada Penampilan Pocil Satlantas Polres Tanggamus
“Korban meninggal murni karena diduga nekat mengakhiri hidup,” ucap Kapolsek.
Untuk motif korban nekat mengakhiri hidup, lanjut Ansori, belumlah diketahui dan masih dalam penyelidikan polisi.
Berdasarkan keterangan istri korban Minarsih, dirinya terakhir bertemu korban pada Senin (8/8/2022).