UMKM Lampung
Dapur Oma Cinta Ciptakan Soes Kopi, Kudapan Enak yang Bisa Jadi Oleh-oleh Khas Lampung
UMKM Dapur Oma Cinta menghadirkan kudapan enak dan lezar soes kopi yang bahan utamanya terbuat dari kopi Lampung.
Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Teguh Prasetyo
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kuliner adalah salah satu bisnis yang menjanjikan, karena semua orang pasti suka dengan kuliner
Tidak heran, banyak yang memilih berbisnis kuliner, salah satunya adalah Agung Mairina.
Sejak tahun 2019, wanita yang akrab disapa Mai itu memulai bisnis kuliner bernama Dapur Oma Cinta.
Bisnis itu dijalankan lewat online, yakni What's app 082179031317, Instagram @dapuromacinta, Shopee : dapur_omacinta1, dan Tokopedia : ocinta1.
Ada juga di website https://onboarding.my.id/omacinta
Ketika bisnis itu mulai dijalankan Mai adalah katering makanan rumahan buatannya sendiri.
Baca juga: Dapur Oma Cinta Tawarkan Kue Soes Kopi dengan Harga Terjangkau
Barulah di tahun 2020, Mai mulai menjual makanan ringan buatannya sendiri seperti jajanan pasar, kue kering, dan soes
Di awal tahun 2020 Mai sempat mengalami penjualannya menurun drastis karena pandemi Covid-19.
"Penyebab anjloknya karena ketika pandemi, tidak banyak orang yang membeli kue dan makanan katering, selain itu bazar dan pameran juga tidak ada," ujar Mai dalam Bincang UMKM, Sabtu 13 Agustus 2022
Tidak ingin penjualannya terus anjlok, Mai pun memutuskan menjual tempe frozen dan melakukan bundling makanan dengan masker dan handsanitizer.
Akhirnya lama kelamaan penjualan Mai kembali stabil.
Lalu di November 2020 Mai mengikuti festival kopi.
Dalam festival kopi, Mai harus membuat makanan dari kopi.
Awalnya Mai membuat soes kopi yang basah yang terbuat dari kopi Lampung, namun ternyata yang dibuat semua yang mengikuti festival harus dipajang
"Kalau pajang makanan basah kan tidak mungkin, karena cepat basi, akhirnya saya buat soes kopi yang kering yang juga terbuat dari kopi Lampung," ucap Mai.
Baca juga: Cicipi Pai Susu Durian dan Aneka Keripik Pisang di Tenant Keripik Festival UMKM Tribun Lampung Award