Berita Bola Liga Inggris
Chelsea Turunkan Tim Selidiki Dugaan Rasisme Terhadap Son Heung-min di Laga Melawan Tottenham
pertadingan Chelsea vs Tottenham Hotspurs berakhir imbang 2-2, Son mendapat pelecehan saat melakukan tendangan sudut di depan Shed End di Stamford
Penulis: Romi Rinando | Editor: Dedi Sutomo
Cekcok pertama terjadi sekira menit ke-70.
Setelah Tottenham menyamakan kedudukan lewat Hojbjerg, para pemain dan ofisial langsung merayakan dengan heboh.
Antonio Conte yang berapi-api berlari ke arah bench Chelsea dan Thomas Tuchel yang sedang berdiri.
Conte lantas membenturkan badannya kepada Tuchel dalam proses selebrasi tersebut.
Tak pelak, Tuchel bereaksi dengan tindakan Conte tersebut.
Untungnya, orang-orang yang ada di sekitar mereka berhasil meredam situasi.
Wasit lantas memberikan kartu kuning kepada kedua pelatih.
Barangkali berangkat dari insiden ini, suasana di antara kedua pelatih semakin panas.
Keduanya kembali terlibat cekcok ketika pertandingan usai.
Saat sesi jabat tangan, Conte dan Tuchel sebenarnya mau saling salaman.
Namun, Thomas Tuchel nampaknya tak segera melepaskan tangan Antonio Conte dalam proses jabat tangan ini.
Conte langsung bereaksi dengan kembali membenturkan badannya ke arah Tuchel.
Diperlukan lebih banyak orang untuk melerai keduanya yang beradu mulut di tengah lapangan.
Untungnya, keadaan di Stamford Bridge bisa dikendalikan. Antonio Conte masuk ke ruang ganti terlebih dahulu.
Sayangnya, kedua pelatih tersebut harus menerima kartu merah akibat perseteruan yang terjadi setelah laga usai.
Sementara itu, asosiasi sepak bola Inggris FA sedang menyelidiki komentar pasca-pertandingan yang dibuat oleh Tuchel tentang kinerja wasit Anthony Taylor.
(Tribunlampung.co.id/Romi RInando)