Advertorial

Arisan PSMTI Bandar Lampung Berlangsung Semarak, dengan Nuansa Merah Putih

Semarak HUT RI ke-77 pun kental terasa dalam acara ini lantaran semua peserta yang hadir menggunakan dresscode merah putih

Arisan PSMTI Bandar Lampung Berlangsung Semarak, dengan Nuansa Merah Putih - Arisan1.jpg
Tribunlampung.co.id/Mega Ulfa
Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Bandar Lampung menggelar arisan sesama anggota paguyuban di Golden Bistro, Jumat (19/08/2022) malam.
Arisan PSMTI Bandar Lampung Berlangsung Semarak, dengan Nuansa Merah Putih - Arisan2.jpg
Tribunlampung.co.id/Mega Ulfa
Suasana arisan PSMTI dengan nuansa merah putih

Tetapi juga warga Tionghoa lainnya yang ada perkawinan silang dengan warga diluar Tionghoa.

"Ada juga yang muslim, misal suaminya tionghoa tapi istrinya muslim, boleh jadi anggota PSMTI. Jadi nggak mesti murni hanya semuanya komunitas Tionghoa saja," papar Rusli.

Disela acara arisan, juga diselingi sesi mengumandangkan lagu Indonesia raya.

Hal ini berkaitan dengan momen HUT RI ke-77.

"Ini kan momennya masih nuansa kemerdekaan, jadi kami juga tadi menyanyikan lagu indonesia raya dan tanah air beta. Dan semua itu kita lakukan sebagai bentuk perwujudan cinta kita pada NKRI," tandas Rusli.

Rusli menyebut, total peserta arisan yang hadir ada 258 orang.

"Dan yang menang arisan pada malam ini ada 10 orang," ungkapnya.

"Jadi memang setiap bulan kita hanya ambil 10 orang yang beruntung kita kasihkan dan nanti sisanya setelah setahun kita keluarkan," pungkas Rusli.

Linda selaku wakli ketua PSMTI Kota Bandar Lampung dan sekaligus ketua arisan mengucap syukur acara arisan berlangsung semarak dengan nuansa merah putih sesuai dengan momen HUT RI ke-77.

"Harapan saya semakin kompak terutama untuk marga tionghoa, dan tetapi tidak hanya keakraban antar warga tionghoa juga tapi kita juga turun membantu masyarakat umum," kata Linda.

Linda mencontohkan, kegiatan positif PSMTI yang sering mengadakan baksos, donor darah, dan lain sebaginya.

"Bulan puasa kemarin kami juga bagi-bagi takjil untuk masyarakat muslim," sebutnya.

Di momen Idul fitri pun, kata Linda, PSMTI juga melakukan bagi-bagi sembako kepada warga muslim yang membutuhkan.

"Waktu lmlek juga sama, kami juga bagi sembako," tandasnya.

Tidak hanya itu, kegiatan sosial PSMTI ini juga menyasar ke hal lain.

Selain donor darah, juga ada kegiatan bagi-bagi sembako seperti minyak goreng.

"Karena pada waktu itu kita sedang susah minyak goreng. Nah, jadi sebenarnya tujuan dari PSMTI ini untuk sosial, dan untuk agenda arisan sendiri untuk merangkul warga tionghoa bangkit bersama dan makin akrab," ungkap Linda. (*)

(Tribunlampung.co.id/Adv)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved