Berita Lampung
KSKP Bakauheni Lampung Selatan Amankan 2 Pelaku Pengerusakan dan Pengeroyokan Sopir Truk di Banten
KSKP Bakauheni Lampung Selatan berhasil amankan 2 pelaku perusakan dan pengeroyokan sopir truk di Balaraja, Banten yang videonya viral.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan – Anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni Lampung Selatan berhasil amankan dua pelaku pengerusakan dan pengeroyokan terhadap supir truk di Balaraja, Banten.
Dua pelaku pengerusakan dan pengeroyokan itu berhasil diamankan anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) di areal pintu keluar Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan.
Dua pelaku pengerusakan dan pengeroyokan terhadap supir truk di Balaraja, Banten itu hendak melarikan diri ke Sumatera sampai akhirnya bisa diamankan anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni Lampung Selatan.
Menurut Kepala KSKP Bakauheni AKP Ridho Rafika, kedua pelaku yakni Imam Umairi dan M. Sandi Wahyudi.
Mereka berhasil diamankan setelah berkoordinasi dengan Polsek Balaraja Kota Tangerang.
Baca juga: Pengendara Tertimpa Pohon Akasia di Jalan Imam Bonjol Bandar Lampung, Alami Luka di Bagian Kepala
Baca juga: Buka Festival Krakatau Ke-31, Gubernur Arinal Dorong Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
"Penangkapan kedua pelaku berdasarkan video viral kedua pelaku saat melakukan pengerusakan dan pengeroyokan," katanya.
"Lalu kami berkoordinasi dengan Polsek Balaraja Kota Tangerang untuk melakukan penangkapan terhadap kedua pelaku tersebut," ujarnya.
Ridho mengatakan para pelaku melarikan diri dengan cara mencari tumpangan kendaraan yang melintas.
"Pelaku ditangkap di area pintu keluar Pelabuhan Bakauheni," katanya.
"Kedua pelaku tersebut hendak melarikan diri dengan mencari tumpangan kendaraan yang akan melintas," ujarnya.
Ridho menjelaskan, kedua pelaku melakukan pengerusakan dan pengeroyokan terhadap korban yakni Aditia yang merupakan sopir truk.
"Pada Kamis (25/8/2022) kedua pelaku melakukan pemukulan terhadap sopir truk," katanya.
Baca juga: KSKP Bakauheni Gagalkan Penyelundupan 598 Ekor Burung dari Jambi Hendak Dikirim ke Tangerang
Baca juga: KSKP Bakauheni Gagalkan Penyelundupan 643 Ekor Burung yang Hendak Dikirim ke Banten
"Kedua pelaku juga melakukan aksi pecah kaca mobil dengan menggunakan botol minuman suplemen," ujarnya.
Ridho mengatakan, aksi itu dilakukan kedua pelaku lantaran kesal tidak diberikan sejumlah uang saat melakukan pemalakan terhadap supir tersebut.
"Beruntung saat kejadian salah satu teman sopir atau kernet truk sempat merekam aksi kedua pelaku tersebut," katanya.