Berita Lampung
Usai 'Diserbu' Polisi, Rumah Roboh Pasutri Lansia Lampung Tengah Kini Berdiri Lagi
Rumah Pasutri lansia yang tadinya rata dengan tanah, kini telah berdiri dengan bantuan Polsek Seputih Banyak Polres Lampung Tengah.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Mbah Sanwirja diwakili oleh Kakam Sumber Fajar Rohim Hidayat menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolsek Seputih Banyak serta jajaran Polres Lampung Tengah.
‘’Kegiatan ini sangat bermanfaat dan sangat membantu warga kami terlebih keluarga mbah Sanwirjak yang membutuhkan tempat tinggal layak huni, terimakasih Polri," katanya.
Hadir dalam giat tersebut Bhabinkamtibmas Kampung Sumber Fajar Aipda Gede Darmawijaya, Babinsa Kampung Sumber Fajar Koptu Dwianto, Kakam Sumber Fajar Rohim Hidayat serta tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda Kampung Sumber Fajar.
Polisi Serbu Pasutri Lansia
Polisi menyerbu rumah pasangan suami istri (Pasutri) lansia di Kecamatan Seputih Banyak Lampung Tengah, Minggu (31/7/2022).
Pasutri lansia, terdiri kakek nenek di Seputih Banyak Lampung Tengah itu mengungsi ke rumah anaknya saat polisi beramai-ramai datang ke kediamannya.
Pasutri lansia di Seputih Banyak, Lampung Tengah ini meninggalkan rumahnya sudah sejak satu minggu.
Sebab, rumah pasutri lansia ini, Mbah Sanwirjak (80) dan istrinya, Mbah Salem (75) di Seputih Banyak, Lampung Tengah roboh.
Rumah pasutri lansia itu rata dengan tanah akibat diterjang angin kencang saat hujan lebat turun, Senin (25/7/2022) lalu.
Rumah itu ambruk lantaran kayu material bangunannya sudah lapuk termakan usia. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, hanya akibatkan kerugian materiil.
Personil polisi dari Polsek Seputih Banyak, Polres Lampung Tengah menyerbu rumah pasutri lansia ini untuk gotong royong membersihkan puing-puing.
Kapolsek Seputih Banyak Iptu Chandra Dinata memimpin langsung kegiatan gotong royong yang turut melibatkan warga sekitar.
"Sementara waktu, mbah Sanwirjak (80) dan istri mbah Salem (75) (mengungsi) tinggal di tempat anaknya yang tidak jauh dari lokasi.” kata Kapolsek Seputih Banyak Iptu Chandra Dinata, mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, Minggu.
Iptu Chandra Dinata menambahkan, bersama anggotanya dan masyarakat sekitar melaksanakan gotong royong untuk membersihkan bekas puing – puing pasca robohnya rumah Mbah Sanwirjak.
Tidak hanya itu, lanjut dia, Polsek Seputih Banyak memberi bantuan uang Rp 10 juta dan bahan material pasir untuk persiapan pembangunan kembali rumah Mbah Sanwirjak.