Pemilu 2024
PKS Lampung Ajak Generasi Z Jadi Aktor Demokrasi
Jadi narasumber Seminar Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara Universitas Lampung, ketua DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim mengajak generasi Z jadi
Penulis: Riyo Pratama | Editor: soni
Tribun Lampung.co.id,Bandarlampung - Jadi narasumber Seminar Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara Universitas Lampung, ketua DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim mengajak generasi Z jadi aktor demokrasi.
Mufti Salim menjadi nasarumber dalam seminar nasional yang bertema peran generasi muda dalam mewujudkan optimalisasi demokrasi di era digital.
Kegiatan itu diselenggarakan di Balai Keratun Pemprov Lampung pada Sabtu (18/9/2022).
Seminar itu dimotori oleh Mahasiswa Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara Universitas Lampung.
Dalam kegiatan itu Mufti memaparkan tentang enam karakter pelajar/generasi muda Pancasila yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Selain itu Mufti juga mengajak peserta yang mayoritas Gen Z untuk menjadi aktor demokrasi.
"Generasi muda harus aktif dalam demokrasi," kata Mufti Salim
"Baik demokrasi langsung maupun tidak langsung" imbuhnya.
Mufti menjelaskan, generasi muda bisa mencalonkan diri menjadi anggota legislatif.
"Secara langsung, generasi muda bisa mencalonkan diri menjadi anggota legislatif, eksekutif," kata dia.
"Mahasiswa juga bahkan bisa juga menjadi komisioner KPU, Bawaslu dan lembaga strategis negara lainnya" tambahnya.
Baca juga: DPD PKS Lampung Selatan Turun ke Jalan Tolak Kenaikan Harga BBM
Baca juga: Ketua Fraksi PKS DPRD Bandar Lampung Sebut Harga BBM Naik Bebani APBD
Seminar yang dihadiri ratusan mahasiswa baik offline maupun online ini juga menghadirkan narasumber lain yaitu Ketua KPU Kota Bandar Lampung Fery Triatmojo.
Dalam kesempatan itu Fery memberi materi tentang pemilihan umum.
Fery juga mengajak mahasiswa dan generasi muda untuk terlibat aktif dalam demokrasi.
Salah satunya pemilu atau pesta demokrasi tahun 2024.
"Generasi muda harus terlibat aktif dalam demokrasi," kata Fery.
Acara dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab antar narasumber dan pemateri.
( Tribunlampung.co.id / Riyo Pratama )