Penyelundupan Sabu di Lampung

Breaking News Polda Lampung Ungkap 35 Kg Sabu, 19 Kg Sabu Diselundupkan di Kotak Kue

Polda Lampung berhasil mengungkap 35 kg sabu-sabu dalam sebulan terakhir. Dimana sebanyak 19 kg sabu diselundupkan di kotak kue.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Deni Saputra
Direktur Narkoba Polda Lampung Kombes Pol Aris Supriyono (tengah) bersama jajaran menunjukkan barang bukti narkoba saat konferensi pers di Mapolda Lampung, Lampung Selatan, Selasa (20/9/2022). Breaking News Polda Lampung ungkap 35 Kg sabu, 19 kg sabu ditemukan di kotak kue. 

"Lalu polisi berhasil mengamankan 2 orang laki-laki bernama Agung Gumilar alias Roy dan Fachrul Zulkiflan alias DX di Hotel Ariyani Desa Kekiling, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan. Dengan barang bukti berupa 2 buah koper berisikan 35 bungkus diduga narkotika jenis sabu yang berada di kendaraan L300 yang dicampur dengan muatan buah kelapa," ujarnya.

"Kemudian dibawah pengawasan pihak kepolisian dilakukan penyelidikan dan pengembangan, akan ada pengiriman narkotika jenis sabu kembali.Yang akan diterima oleh Agung Gumilar alias Roy dan Fachrul Zulkiflan alias DX dengan menggunakan L300. Yang mana diketahui peran dari Agung Gumilar alias Roy dan Fachrul Zulkiflan alias DX adalah orang yang bertugas untuk menyebrangkan melalui laut dari Bakauheni menuju ke merak," katanya.

Edwin mengatakan pihaknya setelah itu pihaknya berhasil mengamankan 2 orang laki-laki bernama Andi Wijaya alias Satria dan Armizal Alias Rio di Exit Tol Bakauheni Utara, Desa Hata, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan.

"Dengan barang bukti berupa 2 buah koper berisikan 42 bungkus diduga narkotika jenis sabu. Yang mana narkotika jenis sabu tersebut akan diserahkan kepada Agung Gumilar Alias Roy dan Fachrul Zulkiflan alias DX dengan menggunakan kendaraan L300," paparnya.

"Menurut keterangan Andi Wijaya alias Satria dan Armizal alias Rio, setelah mereka menyerahkan 2 koper tersebut kepada Agung Gumilar alias Roy dan Fachrul Zulkiflan alias DX, nantinya mereka akan mengambil 2 buah koper tersebut di merak, cilegon, Banten," terangnya

Edwin menjelaskan kemudian pihaknya kembali melakukan penyelidikan dan pengembangan terhadap kasus tersebut.

"Agung Gumilar alias Roy dan Fachrul Zulkiflan alias DX diperintahkan oleh BNB (DPO) untuk mencari kendaraan LCGC (kendaraan pribadi kecil). Namun tidak diberitahukan untuk apa," katanya

"Setelah mendapatkan kendaraan Agya warna merah (milik polisi/undercover), BNB (DPO) menyuruh untuk menyimpan kendaraan tersebut di RSUD Bob Bazar Kalianda. Dan kunci kendaraan tersebut disimpan di ban depan sebelah kanan," jelasnya

Edwin mengatakan Agung Gumilar alias Roy dan Fachrul Zulkiflan alias DX diperintahkan untuk menyebrang ke Merak dengan membawa 4 buah koper berisikan 77 bungkus diduga berisikan narkotika jenis sabu.

"Setelah itu polisi mengamankan 2 orang laki-laki bernama Dery Rinaldo alias Dedek dan Hendra Kesuma Alias Jupiter yang mengambil kendaraan Agya warna merah tersebut yang di parkiran RSUD Bob Bazar Kalianda," katanya

"Mereka diperintahkan oleh Lingga (DPO) untuk menuju ke Hotel Whiz Prime Bandar Lampung. Setelah itu dibawah pengawasan kepolisian, Deryrinaldo alias Dedek dan Hendra Kesuma alias Jupiter dibawa oleh polisi menuju ke Hotel Whiz Prime Bandar Lampung," jelasnya.

Edwin mengatakan dalam pengawasan pihak kepolisian, diamankan 1 orang laki-laki bernama Asep alias Bule dan ditemukan barang bukti berupa 2 buah koper berisikan 20 bungkus diduga berisikan narkotika jenis sabu di dalam kamar 5010 Hotel Whiz Prime Bandar Lampung.

Yang mana rencananya barang bukti tersebut akan dibawa oleh Asep alias Bule bersama dengan Dery Rinaldo alias Dedek dan Hendra Kesuma alias Jupiter.

"Setelah polisi bersama dengan Agung Gumilar alias Roy dan Fachrul Zulkiflan alias DX tiba di Cilegon, Banten. Polisi mengamankan 1 orang laki-laki bernana Rezky Adiyatna alias Covid yang akan menerima 4 buah koper berisikan 77 bungkus diduga berisikan narkotika jenis sabu," ujarnya

"Tersangka Hendra Kesuma Als Jelit Als Jupiter Als Rahman Sidig berperan akan menjemput tersangka Asep Als Bule yang membawa sabu 20 kg dan rencananya akan disebrangkan ke Pulau Jawa," katanya

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved