Kasus Covid-19 Selama 3 Bulan Terakhir di Metro Sebanyak 47 Kasus

Tribunlampung.co.id, Metro - Kasus Covid-19 di Kota Metro terdata sebanyak 47 kasus sejak Juli hingga September 2022.

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Metro, Redho Akbar kepada Tribunlampung.co.id pada Selasa (4/10/2022).

Redho mengatakan, jumlah kasus tersebut merupakan data yang dihimpun Dinas Kesehatan berdasarkan laporan adanya pasien Covid-19 di Metro.

"Selama 3 bulan terakhir ada 47 kasus yang masuk, itu datanya yang masuk ke Diskes berdasarkan laporan dari rumah sakit dan Puskesmas yang ada di Metro," ujarnya.

Berdasarkan data 47 kasus tersebut, Redho mengatakan hingga awal Oktober tidak ditemukannya pasien yang meninggal dunia.

"Datanya itu tidak ada yang meninggal dunia, dan sudah dilakukan perawatan maupun isolasi mandiri," kata dia.

Redho mengungkapkan, ke-47 pasien yang terdata positif Covid-19 tersebut belum seluruhnya dinyatakan sembuh.

"Yang dinyatakan sembuh sudah 46 orang, jadi masih sisa 1 orang lagi yang terdata belum sembuh," ujarnya.

Untuk langkah upaya pencegahan maupun pengobatan, dirinya mengatakan sudah melakukan beberapa upaya.

Seperti Kampung Tangguh Nusantara, percepatan vaksin, dan melakukan tracing atau pelacakan pasien positif covid 19.

"Untuk upaya khususnya tidak ada, sama semua di Indonesia, jadi dilakukan pelacakan dan juga pengetesan bagi pasien yang diduga mengidap covid 19," paparnya.

Redho mengatakan, untuk pengobatan sendiri dapat dilakukan dengan 2 cara.

Yaitu dengan isolasi mandiri di rumah dan dilakukan perawatan di Rumah Sakit.

"Perawatan di RS itu apabila mengidap gejala sedang hingga berat, apabila gejala ringan cukup isolasi mandiri di rumah," bebernya.

Dilain kesempatan, Kasubag Humas RSUD Ahmad Yani Metro, Oktarina Handayani mengatakan saat ini tren pasien covid yang dirawat di RS sudah menurun.