Berita Lampung
30 Jurnalis di Lampung Utara Gelar Demo, Ini Tuntutannya Kepada Bupati dan Wabup Lampura
Sebanyak 30 jurnalis di Lampung Utara melakukan aksi demo, Kamis 13 Oktober 2022 dengan menyampaikan sejumlah tuntutan kepada bupati dan wabup.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Sebanyak 30 jurnalis di Lampung Utara melakukan aksi demo, Kamis 13 Oktober 2022.
Dalam aksi demo tersebut para jurnalis di Lampung Utara menyampaikan sejumlah tuntutan.
Jurnalis di Lampung Utara meminta kepada Bupati atau Wakil Bupati Lampung Utara untuk mencopot sekretaris DPRD Lampung Utara.
Lalu mencopot Kabag Umum DPRD Lampung Utara
Kemudian, mencopot Kasubbag di DPRD Lampung Utara.
Serta kepada Bupati dan Wakil Bupati Lampung Utara untuk membayarkan tunggakan media.
Baca juga: NIP Sejumlah ASN di Pesisir Barat Diblokir BKN, Ada yang Terancam PTDH
Baca juga: Harga Beras Naik di Pasar Gedong Tataan Pesawaran, Kini Rp 9.200 per Kg
Meminta Sekwan terbuka dan transparan soal dana media sebesar Rp 2,1 miliar.
Kemudian, meminta rincian anggaran untuk media agar transparan.
Pertanggungjawaban Sekwan dalam carut marut, dan diselesaikan permasalahan ini.
DPRD tidak intervensi terkait anggaran di sekretariat DPRD Lampung Utara.
“Jangan ada tebang pilih soal pembayaran untuk media,” kata Defriwansah, salah satu jurnalis dalam orasinya.
Diketahui, anggaran media di DPRD Lampung Utara sebesar Rp 2,1 miliar.
Namun, pembayaran untuk media, berupa iklan, advetorial serta langganan tidak terbayar.
Para jurnalis yang demo diterima oleh kepala Badan Kesbang Pol, Fadly Achmad.
Fadly mengatakan dirinya diminta untuk menemui para demonstran.