Tidak Ada Korban Jiwa dalam Bencana Angin Kencang di Bumi Nabung Lampung Utara

Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Camat Abung Barat, Gunaido Uthama menyebut tidak ada korban jiwa dalam bencana angin kencang, di Desa Bumi Nabung, Abung Barat, Lampung Utara beberapa waktu lalu.

Namun meski tidak ada korban jiwa, kerugian materiil akibat 11 rumah warga terkena sapuan angin kencang ditaksir mencapai Rp 52 juta. 

Diketahui 11 rumah di Desa Bumi Nabung, Kecamatan Abung Barat, Lampung Utara terkena angin kencang pada Selasa (25/10/2022) sore.

“Kemarin kita sudah tinjau ke lokasi, rumah siapa saja yang terdampak, dan sudah dihitung kerugiannya apa aja,” katanya, Kamis (27/10/2022).

Dari peninjauan kemarin, rata-rata rumah warga rusak di bagian atap rumah. 

Selain itu, ada satu rumah warga yang atap baja ringannya terkena angin kencang.

Baca juga: Kakak Beradik di Lampung Selatan Meninggal Akibat Terseret Banjir saat Bermain

Baca juga: Sejumlah Apotek di Pesawaran Tidak Lagi Jual Obat Sirup Mengandung EG dan DEG

“Yang terparah kerusakannya rumah milik Amriyanto,” kata dia.

Pasca terkena angin kencang, pemilik rumah langsung berbenah.

"Kita sudah membuat laporan tertulis yang diteruskan kepada Pemkab Lampung Utara," ujarnya.

Pihaknya mengaku sudah menyampaikan imbauan kepada kepala desa yang ada di Kecamatan Abung Barat, untuk waspada bencana.

Terlebih saat ini, Kabupaten Lampung Utara memasuki musim penghujan.

“Saya imbau warga pangkas pohon yang besar di rumahnya,” katanya.

Kemudian, tidak membuang sampah sembarangan yang bisa menyebabkan banjir dan bau tak sedap.

Serta menggalakkan gotong royong dan membersihkan lingkungan sekitar. 

Sebelumnya, sebanyak 11 rumah di Desa Bumi Nabung, Kecamatan Abung Barat, Kabupaten Lampung Utara terkena angin kencang, Selasa (25/10/2022) sekira pukul 17.00 WIB.

Hal ini di benarkan oleh Sekretaris Camat Abung Barat, Alwi Fikri, Rabu (26/10/2022).

Menurutnya, ada 11 rumah warga di Desa Bumi Nabung, Abung Barat, Lampung Utara yang terkena angin kencang. 

“Kami baru memantau ke lokasi meninjau rumah warga mana saja yang mengalami kerusakan,” ujarnya.

Dari 11 rumah, yang mengalami rusak berat hanya 1 rumah, sisanya rusak ringan. 

“Yang terparah bengkel warga yang atap baja ringannya ringsek,” katanya.

Rizal Irawan, ketua RT 3, dusun Talang Baru, Desa Bumi Nabung, Kecamatan Abung Barat, Lampung Utara membenarkan adanya rumah warga yang terkena angin kencang.

Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (25/10/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.

( Tribunlampung.co.id / Anung Bayuardi )