Fortuner Tabrak Truk di Jalan Tol Lampung Selatan, Penumpang Asal Jakarta Luka Berat

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Satu warga Jakarta alami luka berat hingga dilarikan ke Rumah Sakit Imanuel Bandar Lampung setelah alami kecelakaan di jalan tol Lampung Selatan.

Satu orang asal Jakarta yang alami luka berat merupakan penumpang Toyota Fortuner, yang kecelakaan di jalan tol Lampung Selatan, Minggu (30/10/2022) pagi.

Penumpang Fortuner yang luka berat tersebut langsung dilarikan ke tempat pelayanan kesehatan di Bandar Lampung setelah kecelakaan di jalan tol Lampung Selatan.

Warga Jakarta korban kecelakaan di jalan tol Lampung Selatan bernama Tomi Sumarlin (39) yang berdomisili di Kebon Jeruk Jakarta Barat.

Tomi Sumarlin mengalami luka patah tulang kaki kiri dan luka robek di kepala.

Sedangkan pengemudi Toyota Fortuner, Meffrizal (39) warga Flamboyan Kebun Kenangan Ratu Agung, Provinsi Bengkulu mengalami luka ringan. Namun kondisinya syok, atau trauma.

Baca juga: Pencuri di Situs Megalitik Batu Berak Lampung Barat Akhirnya Tertangkap Polisi

Baca juga: 6 Orang Luka-luka, Kecelakaan Tiga Mobil di Jalintim Tulangbawang Lampung

Toyota Fortuner tersebut mengalami kecelakaan di jalan tol Trans Sumatera (JTTS) di KM 56+800 B Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (30/10/2022) pukul 05.30 WIB.

Peristiwa kecelakaan di jalan tol Lampung Selatan melibatkan Toyota Fortuner warna hitam B 1671 J dengan Truk Fuso Hino hijau BG 8206 KK.

Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Jonnifer Yolandra menceritakan, kecelakaan di jalan tol  itu bermula dari  Toyota Fortuner yang dikemudikan Meffrizal (39) berjalan dari arah Terbanggi Besar menuju Bakauheni.

Toyota Fortuner itu berjalan di lajur cepat.

Diduga, kata Jonnifer, kendaraan Toyota Fortuner berjalan dengan kecepatan tinggi.

Sesampainya di TKP, ungkap Jonnifer, ban depan sebelah kiri Toyota Fortuner pecah atau meledak.

Sehingga, Toyota Fortuner hilang kendali ke lajur lambat.

Alhasil Toyota Fortuner menabrak ban belakang sebelah kanan kendaraan Truk Fuso Hino.

Akibatnya roda belakang sebelah kanan Truk Hino patah dan terlepas.

Lantas Truk Hino hilang kendali dan terbalik.

Jonnifer mengatakan, akibat kejadian kecelakaan itu tiga orang mengalami luka-luka.

Satu orang luka berat dan dua orang luka ringan.

Korban luka berat, kata Jonnifer, penumpang kendaraan Toyota Fortuner bernama Tomi Sumarlin (39) warga Kebon Jeruk Jakarta Barat.

Jonnifer mengatakan penumpang kendaraan Toyota Fortuner mengalami patah tulang kaki kiri dan luka robek di kepala.

Baca juga: Ban Meledak, Fortuner Oleng Tabrak Fuso hingga Terguling di Jalan Tol Lampung Selatan

Baca juga: Sering Beraksi di Jakarta, Residivis Pembobol ATM Tertangkap di Lampung Selatan

Saat ini, kata Jonnifer, korban dirawat di Rumah sakit Imannuel Bandar Lampung.

Sementara, pengemudi kendaraan Toyota Fortuner mengalami luka ringan.

"Pengemudi kendaraan Toyota Fortuner Meffrizal (39) warga Flamboyan Kebun Kenangan Ratu Agung, Provinsi Bengkulu mengalami luka ringan, shok, atau Trauma," ujarnya.

Saat ini pengemudi Toyota Fortuner juga dirawat di Rumah Sakit Imannuel Bandar Lampung.

Korban lainnya, sambung Jonnifer, pengemudi Truk Hino bernama Mulyadi (52) warga Teluk Gelam, Kabupaten Oki Provinsi Sumatera Selatan.

Pengemudi Truk Hino mengalami luka lecet siku tangan kiri dan tidak dirawat.

Setelah kecelakaan itu, menurut Jonnifer, arus lalu lintas di tol sudah kembali normal.

"Sudah tidak macet lagi, mobil selesai dievakuasi jam 7pagi, sekarang lalu lintas sudah kembali normal," ujarnya.

Jonnifer mengatakan, kerugian material akibat laka lantas sekitar Rp 50 juta.

6 Orang Luka Kecelakaan di Jalintim Tulangbawang

Sebanyak enam orang luka-luka akibat kecelakaan yang melibatkan tiga mobil di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulangbawang, Lampung.

Tiga mobil yang terlibat kecelakaan di Jalintim Tulangbawang ini terdiri dari Truk Dyna merah BG 8171 UY, mobil Toyota Avanza silver BE 1131 TR dan pikup Daihatsu Grand Max hitam BE 8565 SI.

Kasat Lantas Polres Tulangbawang  Iptu Glend Felix mengungkapkan bila pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas kecelakaan di Jalintim yang melibatkan tiga mobil itu.

Olah TKP, menurut Glend Felix, dilakukan Unit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Tulangbawang.

"Tiga kendaraan itu terlibat kecelakaan pada Sabtu (29/10/2022) kemarin sekira pukul 12.00 WIB, di Jalintim, Senayan, Kecamatan Menggala," tutur Kasat Lantas Polres Tulangbawang Iptu Glend Felix, Minggu (30/10/2022).

Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga mobil di Jalintim tersebut sudah dilakukan penangnan.

"Kami juga sudah melakukan olah TKP," katanya.

Iptu Glend Felix mengungkap kronologi kecelakaan di Jalintim Tulangbawang bermula dari mobil truk Toyota Dyna yang melaju dari arah Bandar Lampung menuju ke arah Palembang.

Saat tiba di TKP, mobil truk yang melaju dengan kecepatan cukup tinggi itu langsung menabrak bagian belakang mobil Toyota Avanza yang ada di depannya.

Akibat tertabrak dari belakang, mobil Toyota Avanza terdorong hingga menabrak bagian belakang mobil Pick Up Daihatsu Grand Max yang berada di depannya.

"Saat tiba di TKP mobil truk tersebut langsung menabrak bagian belakang mobil Toyota Avanza, hingga mendorongnya menabrak pikup Daihatsu yang berada di depan," ungkap Kasat.

Saat kecelakaan terjadi, lanjut Glend Felix, posisi mobil pikup itu sedang berhenti di jalan pertigaan.

Truk Toyota Dyna dikemudian seorang pria berinisial WP (21) warga Desa Talang Buluh, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan.

Toyota Avanza dikemudikan seorang wanita berinisial DN (38), serta dua penumpang yakni wanita berinisial FD (41) dan anak laki-laki berinisial RD (5).

Mobil pikup Daihatsu Grand Max dikendarai seorang pria berinisial SI (52), serta dua penumpang wanita berinisial DA (52) dan TS (16).

Akibat kejadian ini, kata Glend Felix, sebanyak enam orang mengalami luka-luka. Mereka terdiri dari pengemudi dan penumpang Toyota Avanza dan pikup Daihatsu Grand Max.

Luka-luka yang dialami keenam orang tersebut terkategori luka ringan.

"Pengemudi mobil truk tidak mengalami luka apapun dalam insiden kecelakaan itu," ujarnya.

Kini, semua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah dievakuasi dan dibawa ke kantor Unit Gakkum Satlantas Polres Tulangbawang.

"Akibat kecelakaan ini, kerugian material ditaksir sebesar Rp 10 juta," tandasnya. 

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus/Candra Wijaya)