2 Pria di Pesawaran Lampung Selamat setelah Tersengat Listrik Tegangan Tinggi

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Dua pria di Kabupaten Pesawaran, Lampung selamat setelah tersengat listrik tegangan tinggi.

Kedua pria di Pesawaran yang tersengat listrik tersebut selamat meskipun harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan medis.

Akibat sengatan listrik tersebut, kedua pria di Pesawaran ini hanya mengalami luka-luka.

Keduanya tersengat listrik saat memasang tenda hajatan.

Tanpa disadari salah satu dari dua pria tersebut berdiri di kerangka besi tenda yang di atasnya membentang jalur listrik tegangan tinggi.

Akhirnya mengakibatkan sengatan listrik yang akibatkan dirinya luka bakar. Kemudian rekannya terpental hingga luka.

Baca juga: Polres Pesawaran Lampung Mengamankan Mobil Barang Bukti Penggelapan dari Jakarta

Baca juga: Antisipasi Banjir, Pemkab Pesawaran Lampung Merencanakan Normalisasi Sungai

Keduanya merupakan pekerja bongkar pasang tenda hajatan. Mereka tersengat listrik, Jumat (11/11/2022) pukul 14.00 WIB di Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Dua pekerja tersebut tersengat listrik ketika hendak memasang tenda hajatan di Dusun 2 Desa Negeri Katon, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran.

Kedua pekerja bongkar pasang tenda hajatan ini adalah Arman (33) warga Dusun Margoyoso, Desa Mataram, Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu dan Febri (30) warga Desa Karang Rejo, Kecamatan Negeri Katon.

Keduanya lantas dilarikan ke ke Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu untuk mendapat pertolongan medis.

Kapolsek Gedong Tataan Polres Pesawararan Kompol Hapran mengungkapkan, dalam peristiwa tersengat listrik tersebut keduanya selamat. Namun menderita luka bakar ringan.

Atas peristiwa tersengat listrik itu, pihaknya langsung bergerak menuju tempat kejadian perkara atau TKP.

Keduanya diketahui tersengat listrik saat memasang tenda untuk pesta pernikahan di salah satu rumah Hendra, warga Desa Negeri Katon.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, lanjut Kompol Hapran, kejadian berawal saat pekerja atas nama Arman hendak memasang tenda.

Diduga korban Arman berdiri di atas kerangka tenda, tanpa sadar di atasnya terdapat jalur kabel PLN.

"Kemudian jalur kabel PLN yang bertegangan tinggi tersebut mengenai bagian tubuh dari Arman dan akhirnya membuatnya terkena sengatan arus listrik hingga terpental" ucap Kompol Hapran mewakili Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo, Sabtu(12/11/2022).

Selanjutnya korban Febri yang sedang berada di atasnya juga terkena sengatan istrik. Secara bersamaan ikut terpental dan jatuh ke bawah.

"Memgingat rangka tenda yang terbuat dari besi, sehingga mudah menghantarkan arus listrik" ujar Kapolsek.

Berkat gerak cepat dari Masyarakat dan Polsek Gedong Tataan Polres Pesawaran, korban berhasil dievakuasi ke RS dalam keadaan selamat.

Atas kejadian itu, Kompol Hapran mengimbau supaya masyarakat lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas di dekat jalur listrik tegangan tinggi.

Baca juga: Pulang Sekolah, Pelajar MTs di Pesawaran Meninggal Tenggelam di Sungai

Baca juga: Wanita Pengendara Motor Meninggal Kecelakaan di Gedong Tataan Pesawaran

Seperti halnya memasang tenda hajatan. "Kehati-hatian itu penting agar peristiwa serupa tidak terulang kembali," tutupnya.

Tuan rumah Hendra mengungkapkan, setelah kejadian tersengat listrik itu kedua korban langsung dilarikan ke rumah sakit.

Saat ini keduanya sedang mendapat penanganan intensif dari pihak rumah sakit.

Keterangan pihak rumah sakit, lanjut Hendra, korban Arman mengalami luka bakar 16 persen di bagian tangan, leher dan dahi.

Sedangkan korban Febri hanya mengalami luka ringan.

(Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya)