Lampung Bangkit
Melalui Wisata Gastronomi, Hantoni Hasan Ingin Masyarakat Tahu Sejarah Seruit, Makanan Khas Lampung
Meskipun sama-sama menikmati makanan dan minuman, wisata gastronomi rupanya memiliki pengertian berbeda dengan wisata kuliner
“Gastronomi tidak sekedar mencicipi makanan dan minuman seperti berwisata kuliner, tapi juga punya keinginan kuat untuk mengetahui asal sejarah, sisi budaya atau filosofi makanan dan minuman tersebut,” papar pengusung tagline ‘Lampung Bangkit’ ini.
“Misalnya Lampung, ada makanan khas masyarakat lokal yang namanya seruit. Nah, orang jangan hanya tahu nama seruit saja, tapi juga mesti tahu filosofi seruit, apa saja kandungan yang ada didalamnya,” sambung Hantoni Hasan.
Untuk mengenalkan apa itu makanan khas Lampung khususnya bagi masyarakat luar Lampung, mantan Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung Fraksi PKS ini ingin agar wisata gastronomi bisa dipadukan dengan tempat-tempat wisata di Lampung.
Baik itu wisata pantai maupun wisata alam yang saat ini mulai menjamur di beberapa wilayah di Lampung.
"Daerah Lampung sangat kaya dengan wisata, akan lebih baik potensi alam yang indah ini dipadu dengan wisata gastronomi. Bagaimana kedepan kita membuat konsep itu," papar mantan Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung Fraksi PKS ini.
Lampung Kaya Wisata Pantai
Provinsi Lampung dari dulu dikenal dengan kekayaan alamnya, baik dari sektor perkebunan pertanian maupun sektor wisata khususnya wisata pantai.
Disektor perkebunan pertanian, Lampung dari dulu dikenal dengan kopi dan ladanya. Di sektor pariwisata, Lampung juga kaya dengan wisata pantai yang ada diwilayah pesisir.
Baik yang belum terjamah maupun sedang dalam tahap pengembangan.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hantoni Hasan memandang, dari potensi kekayaan alam yang dimiliki Lampung itu perlu juga di topang dengan pembenahan infrastruktur sebagai sarana pendukung.
Sehingga, masyarakat luar daerah akan berbondong-bondong datang dan menjadikan Lampung sebagai tujuan wisata khususnya wisata pantai.
Dalam hal ini, Hantoni menyoroti kekayaan wisata pantai yang dimiliki Lampung. Dalam pengembangan sektor wisata pantai itu, Hantoni menilai perlu digenjot pembenahan infrastruktur.
Sebab menurut dia, potensi wisata pantai yang dimiliki Lampung tidak banyak dimiliki Provinsi yang berbatasan dengan Lampung.
"Sebut saja Provinsi Jambi, Palembang, itu kan nggak punya pantai. Nah, Lampung ada itu (pantai), itu salah satu nilai jual, wisata pantai," terang Hantoni Hasan saat berbincang dengan Tribunlampung.co,id.
"Kita sudah saksikan sekarang setiap akhir pekan, bahkan boleh jadi Jumat dan Kamis itu kan udah penuh Bandar Lampung (dengan warga luar)," tutur pengusung tagline 'Lampung Bangkit' ini.