Berita Lampung
Perampok di Jalinsum Lampung Selatan Gasak Tas Berisi Uang Rp 278 Juta
Kapolsek Penengahan Iptu Gobel menyatakan bila dirinya masih terus melakukan penyelidikan terkait perampokan di Jalinsum Lampung Selatan.
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan- Polsek Penengahan Polres Lampung Selatan sudah mengumpulkan keterangan saksi atas perampokan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) setempat.
Kapolsek Penengahan Iptu Gobel menyatakan bila dirinya masih terus melakukan penyelidikan terkait perampokan nasabah BRI Link di Jalinsum Lampung Selatan.
Menurut Gobel, berdasar keterangan korban perampokan di Jalinsum Lampung Selatan tersebut para pelaku kabur ke arah Kalianda.
Pelaku yang diperkirakan dua orang tersebut, lanjut Iptu Gobel, sedang dalam pengejaran petugas.
Diketahui peristiwa perampokan di ruas Jalan Lintas Sumatera Lampung Selatan ini terjadi setelah korban mengambil uang di gerai BRI Link.
Akibat kejadian itu, uang Rp 278.500.000 yang baru diambil korban di BRI Link raib dibawa pelaku perampokan di Jalan Lintas Sumatera Lampung Selatan.
Baca juga: Ikatan Dokter Indonesia Cabang Lampung Selatan Tolak RUU Kesehatan Omnibus Law
Baca juga: Mirip Kasus Lesti Kejora, Dokter Korban KDRT di Lampung Selatan Cabut Laporan Polisi
Peristiwa perampokan di Jalan Lintas Sumatera ini terjadi pada Selasa (15/11/2022).
Tepatnya di Jalan Lintas Sumatera Dusun Kenyayan, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan.
Korbannya seorang pria bernama Polman Sinaga (37) warga Desa Sumur Kumbang, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan.
Polman Sinaga yang menjadi korban perampokan ini langsung melaporkan ke Polsek Penengahan dengan nomor laporan LP/B - 1217 / XI / 2022 / Spkt / Polsek Penengahan / Polres Lampung Selatan / Polda Lampung, pada Selasa 15 November 2022.
Kapolsek Penengahan Iptu Gobel membenarkan peristiwa perampokan yang terjadi di wilayah hukumnya.
"Warga yang baru selesai menarik uang di salah satu gerai ATM, BRI Link beberapa waktu lalu," kata Gobel, Sabtu (19/11/2022)
Gobel mengatakan, pelaku diduga dua orang laki-laki yang belum diketahui identitasnya.
Modus pelaku dengan cara mendekati korban yang saat itu sedang mengambil uang setoran di gerai BRI Link.
Dikatakan Gobel, saat itu datang seorang laki-laki yang tidak dikenal langsung membuka pintu mobil sebelah kanan milik korban.
Gobel menambahkan, pelaku langsung mengambil tas milik korban merk polo warna hitam yang berada di lantai dalam mobil depan jok sebelah kiri.
"Di dalam tas tersebut berisikan uang tunai sekitar Rp 278.500.000," ucapnya.
Sambung Gobel, pelaku dijemput oleh salah satu pelaku lainnya dan mereka melarikan diri ke arah pelabuhan ASDP Bakauheni
Gobel menjelaskan bila korban sempat mengejar pelaku.
Namun, di tengah perjalanan korban melihat pelaku sempat ingin mengeluarkan sebuah barang yang diduga senjata api.
Baca juga: Kisah Haiyun, Guru Honorer Lampung Selatan yang 23 Tahun Tak Kunjung Jadi Pegawai
Baca juga: Main Hujan-hujanan, Bocah di Bandar Lampung Meninggal Tergelincir Masuk Parit
Korban sempat ingin menabrak pelaku, namun pelaku mengelak. Setelah itu pelaku langsung kabur ke arah Kalianda.
Kapolsek Penengahan Iptu Gobel mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mengumpulkan keterangan dari para saksi dan barang bukti di TKP.
Saat ini, pihaknya sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.
"Kita sedang lakukan penyelidikan untuk segala kemungkinan berdasarkan informasi yang kita terima. Pelaku sedang dalam pengejaran," katanya. ( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )