Berita Terkini Nasional

Mahfud MD Minta Pelajar di Tapanuli Selatan yang Aniaya Nenek ODGJ Dihukum Pidana

Video 6 pelajar menganiaya nenek ODGJ viral di media sosial dan mendapat komentar keras dari Menko Polhukam Mahfud MD.

Kompas.com / HO
Mahfud MD minta polisi tindak tegas pelajar yang aniaya nenek ODGJ di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. 

"Jadi sebelumnya bulan September, ada video yang sempat viral juga tapi viralnya bersamaan kemarin," kata Imam kepada Tribun-medan, Minggu (20/11/2022).

"Mereka memukul ibu itu dengan sebatang kayu. Pelakunya sama dan korbannya juga sama," sambungnya.

Ia juga membeberkan, motif dari pada pelaku tega menganiaya korban yang diduga mengalami ODGJ itu.

Saat kejadian, para pelaku ini ternyata sedang bolos sekolah.

"Dari hasil pemeriksaan sementara iseng. Sambil bolos sekolah di hari Sabtu itu, mereka iseng berhentilah mau beri rokok sama korban, lalu satu orang pelaku terlalu over sehingga menendang korban," sebutnya.

Dikatakannya, untuk pelaku saat ini sudah dilakukan penahanan dan petugas masih melengkapi berkas perkara nya agar bisa dilimpahkan ke Kejaksaan.

Pihaknya juga telah bertemu dengan korban dan saat ini juga masih dilakukan pemeriksaan.

"Korban tadi dini hari sudah kami temukan keberadaannya, kami amankan di Polres. Kami laksanakan pemeriksaan medis secara fisik di rumah sakit Padang Sidempuan," ungkapnya.

Petugas juga akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial, Tapanuli Selatan untuk penanganan korban.

"Kami coba meminta keterangan korban, namun ternyata keterangannya tidak bisa jadi patokan. Cenderung ke gangguan jiwa," ucapnya.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial, untuk bersama-sama mencari keluarga korban, dan juga kita melaksanakan rehabilitasi di Dinas Sosial," tambahnya.

Viral di media sosial

"Ngenes! Mereka pelajar tapi masih kekurangan pelajaran kasih sayang," tulis akun tersebut.

Pada video berdurasi 13 detik tersebut menunjukkan dua motor yang dinaikki masing-masing dua orang pelajar.

Kemudian motor-motor tersebut berhenti di pinggir jalan.

Salah satu motor berhenti di dekat seorang nenek yang membawa karung. Kemudian para pelajar itu turun dari motor.

Salah satu pelajar dari motor yang berada di depan turun dan tiba-tiba menendang nenek tersebut hingga terjatuh.

Nenek tersebut langsung pergi menjauh dari sekelompok pelajar itu. Sementara para pelajar itu menertawakan perilaku yang rekannya lakukan.

Belakangan diketahui bahwa para pelaku merupakan pelajar di salah satu SMK di Tapanuli Selatan. Keenam pelaku yakni berinisial, IH, ZA, VH, AR, RM dan ASH.

Artikel ini telah tayang di medan.tribunnews.com

(Tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved