Berita Lampung

Harga Telur dan Daging Ayam di Bandar Lampung Naik Jelang Nataru

Jelang Nataru 2023, harga sejumlah bahan pokok di Bandar Lampung ada yang mengalami kenaikan seperti telur dan daging ayam.

Penulis: Hurri Agusto | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto
Pedagang bahan pokok di Pasar Perumnas Way Halim, Bandar Lampung, Minggu (27/11/2022). Harga telur dan daging ayam di Bandar Lampung naik jelang Nataru. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Jelang liburan Natal dan tahun baru atau Nataru 2023, harga sejumlah bahan pokok di Bandar Lampung ada yang mengalami kenaikan ada juga yang turun, Minggu (27/11/2022).

Beberapa harga bahan pokok yang mulai mengalami kenaikan seperti telur dan daging ayam.

Kemudian bahan pokok lain seperti cabai dan bawang justru mengalami penurunan.

Salah satu pedagang di Pasar Perumnas Way Halim, Bandar Lampung Ulfa mengatakan penurunan harga tersebut sejak tiga hari lalu.

"Harga cabai malah turun, cabai merah kriting sekarang Rp 28 ribu sebelumnya di atas Rp 30 ribu per kilogram," Ujar Ulfa, Minggu (27/11/2022).

"Untuk harga cabai rawit Rp 50 ribu, kalau cabai setan Rp 45 ribu, sebelumnya di atas Rp 50 ribu semua dua-duanya," imbuhnya.

Baca juga: Deddy Wijaya Terpilih Aklamasi sebagai Ketua DPD Gembudhi Lampung

Baca juga: Kisah Kristin Guru SD di Mesuji Lampung Berjuang Lewati Jalan Berlumpur untuk Sampai ke Sekolah

Ulfa pun mengatakan jika harga bawang juga cenderung mengalami penurunan.

Harga bawang merah yang sebelumnya di angka Rp 35 ribu per kilogram kini berkisar Rp 32 ribu per kilogram.

Sedangkan bawang putih, sebelumnya berkisar Rp 30 ribu per kilogram kini menjadi 23 ribu per kilogram.

Sementara itu, pedagang lain di Pasar Pasir Gintung, Bandar Lampung, Udin mengatakan harga telur mengalami kenaikan sebesar Rp 1000-2000 per kilogram.

"Telur hari ini masih Rp 25 ribu per kilo, tapi infonya besok mau naik jadi 27 ribu," ujarnya.

"Kurang tau naik gara-gara apa, tapi biasanya kalau mau akhir tahun memang naik," imbuhnya.

Sedangkan harga minyak goreng dalam kemasan menurut Udin masih dalam taraf normal.

Adapun harga minyak goreng berkisar di harga Rp 14 ribu hingga Rp 23 ribu per liter.

"Untuk minyak yang paling murah Minyak Kita harganya Rp 14 ribu," kata dia.

"Ada juga merk lain yang lebih mahal dari Rp 17 ribu sampai Rp 23 ribu per liter, tergantung merk," imbuhnya

Sementara itu, harga daging ayam di Bandar Lampung juga mulai mengalami kenaikan harga menjelang Nataru 2023.

Roni, salah satu pedagang daging ayam di pasar Tugu, Bandar Lampung mengatakan harga daging ayam mengalami kenaikan harga sebesar Rp 2.000 per kilo.

"Harga daging ayam naik jadi Rp28 ribu per kilo, sebelumnya di harga Rp26 ribu per kilonya," ujarnya.

Sementara untuk harga daging ayam per ekor yang sebelumnya berkisar Rp 32 ribu untuk ukuran Rp 1,2 kilogram kini menjadi Rp 33 ribu.

Sementara harga Rp 50 ribu sampai Rp 55 ribu diterapkan untuk ayam potong dengan berat rata-rata 1,8 sampai 2 kg.

( Tribunlampung.co.id / Hurri Agusto )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved