Berita Lampung
Warga Pesisir Barat Lampung Keluhkan Banyak Lubang di Jalinbar Krui-Bengkulu
Titik Jalinbar yang rusak parah dan berlubang cukup dalam berada di Pekon Malaya, Kecamatan Lemong, Pesisir Barat Lampung.
Penulis: saidal arif | Editor: Tri Yulianto
TribunLampung.co.id, Pesisir Barat - Kondisi Jalan Lintas Barat (Jalinbar) ruas Krui-Bengkulu di Pesisir Barat Lampung sangat memprihatinkan.
Sebab sepanjang Jalinbar ruas Krui-Bengkulu di Pesisir Barat Lampung tersebut terdapat banyak lubang yang cukup dalam.
Kondisi tersebut saat ini dikeluhkan warga Pesisir Barat Lampung sebab sangat membahayakan pengguna jalan terutama pengguna sepeda motor.
Satu di antara titik Jalinbar yang rusak parah dan berlubang cukup dalam berada di Pekon Malaya, Kecamatan Lemong, Pesisir Barat Lampung.
Pantauan Tribunlampung.co.id di lokasi Jalinbar yang ada di Pekon Malaya itu rusak dan berlubang cukup dalam.
Kondisi jalan tersebut sangat membahayakan pengguna jalan terutama pengendara sepeda motor.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun 3 Sepeda Motor di Pesisir Barat Lampung, 1 Korban Meninggal di Lokasi
Baca juga: Realisasi Pendapatan Daerah Pesisir Barat Lampung Tahun 2022 Baru 78 Persen
Ada banyak titik lubang di sepanjang Jalinbar ruas Krui-Bengkulu tersebut.
Diperkirakan rata-rata kedalaman lubangnya mencapai 15 centimeter dengan lebar bervariasi.
Tak hanya badan jalan yang berlubang, matrial batu kerikil dari aspal yang terkelupas saat ini bertebaran di badan jalan.
Menurut Sarifudin (41), salah satu warga setempat menceritakan, bahwa jalan tersebut diperbaiki pada tahun yang lalu namun saat ini sudah kembali rusak.
"Seingat saya jalan ini diperbaiki tahun yang lalu dengan sistem tambal sulam," ungkapnya, Kamis (15/12/2022).
Dikatakanya, akibat banyaknya lubang di Jalinbar ruas Krui-Bengkulu itu banyak pengguna kendaraan yang mengalami kecelakaan.
Sebab banyak kendaraaan yang terjebak masuk kedalam lubang dan terjatuh khususnya penggendara sepeda motor.
"Sudah banyak yang mengalami kecelakaan dan terjatuh akibat masuk kedalam lubang," Jelasnya.
Bahkan kata dia, tidak sulit untuk menemukan lubang di sepanjang Jalan yang menghubungkan dua provinsi tersebut.
Dirinya berharap kepada Pemerintah Provinsi Lampung dan pihak terkait agar jalan tersebut segera diperbaiki.