Mudik Nataru di Lampung
H-2 Jelang Natal, ASDP Cabang Bakauheni Lampung Selatan Angkut 38.027 Orang Penumpang
Jumlah penumpang yang menyeberang ke pulau Jawa pada H-2 jelang Natal 2022 di Pelabuhan Bakauheni sebanyak 38.027 orang.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan – Sebanyak 38.027 orang menyeberang ke pulau Jawa pada H-2 jelang perayaan Natal 2022, Jumat (23/12/2022) kemarin.
Berdasarkan data produksi angkutan PT ASDP cabang Bakauheni hingga pukul 08.00 WIB, Sabtu (24/12/2022), untuk penumpang pejalan kaki yang menyeberang ke pulau Jawa mencapai 2.008 orang.
Sedangkan untuk penumpang di dalam kendaraan yang menyeberang ke pulau Jawa sebanyak 35.939 orang.
General Manajer PT ASDP cabang Bakauheni Suharto mengatakan, jika dibandingkan angkutan Natal dan Tahun Baru ( Nataru ) tahun lalu, jumlah penumpang yang menyeberang ke pulau Jawa pada H-2 jelang Natal pada tahun ini mengalami peningkatan 201,7 persen.
Pada tahun 2021 lalu untuk waktu yang sama jumlah penumpang yang menyeberang ke pulau Jawa dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung hanya 692 orang.
Baca juga: Arus Penumpang dari Pulau Jawa Terpantau Ramai di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan Pagi Ini
Baca juga: Ditjen Perhubungan Cek Kondisi Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan Jelang Nataru
Begitu juga dengan penumpang yang ada di dalam kendaraan.
Menurut Suharto, jumlah penumpang di dalam kendaraan pada tahun 2022 ini juga mengalami peningkatan pada H-2 jelang Natal.
Jika dibandingkan waktu yang sama di tahun 2021 lalu, ada peningkatan 30,4 persen.
“Tahun 2021 lalu pada H-2 jelang Natal jumlah penumpang di dalam kendaraan yang menyeberang ke Jawa sebanyak 27.561 orang,” ujarnya melalui rilis data yang diterima Tribunlampung.
Suharto menyebut, untuk arus penyeberangan kendaraan roda dua (motor) juga mengalami kenaikan.
Pada tahun 2021 lalu, H-2 jelang Natal jumlah kendaraan roda dua yang menyeberang ke Jawa hanya 345 unit.
Sedangkan pada 2022 ini, jumlah kendaraan roda dua yang menyeberang ke pulau Jawa pada H-2 jelang Natal sebanyak 657 unit, atau mengalami peningkatan 90,4 peren.
“Begitu juga untuk mobil pribadi. Mengalami peningkatan 42,7 persen untuk year to year. Tahun 2021 lalu hanya 2.676 unit. Pada tahun ini 3.819 unit,” ucapnya.
Penurunan, lanjut Suharto, justru terlihat pada kendaraan barang kecil (Pick Up). Jumlah kendaraan angkutan kecil yang menyeberang pada H-2 jelang Natal 2022 ini sebanyak 489 unit.
Baca juga: 65 Kapal Beroperasi di Pelabuhan Bakauheni Selama Nataru, PT KAI Siapkan 37.188 Tempat Duduk
Baca juga: Antrean Terjadi di Jalan Pelabuhan, Penyeberangan Merak Bakauheni Dibuka Lagi
Sedangkan tahun 2021 lalu untuk periode yang sama jumlah kendaraan barang kecil yang menyeberang mencapai 630 unit.
Lebih lanjut Suharto menjelaskan, untuk jumlah kapal yang beroperasi pada H-2 jelang Natal kemarin sebanyak 31 unit kapal. Sementara untuk trip sebanyak 93 trip.
Tim Mudik Natal 2022 Pantau Bakauheni
Sebelumnya, Tim Ketua tim pemantau mudik Natal 2022 dan tahun baru 2023 (Nataru) dari Direktorat Jenderal Hubungan Darat (Ditjen Hubdat) Joe Derisman melakukan pengecekan kondisi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung.
Kedatangan Ditjen Hubdat tersebut dalam rangka pemantauan kondisi dermaga di Pelabuhan Bakauheni saat arus mudik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Pemantauan Ditjen Hubdat di Pelabuhan Bakauheni tersebut terkait kelancarannya lalu lintas kendaraan di Dermaga Eksekutif, kelancaran aktivitas bongkar muat dan tiketing.
Joe mengatakan pihaknya melakukan pengecekan kondisi pelabuhan untuk angkutan mudik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
"Tadi kita sudah mengecek kondisinya. Pelabuhan Bakauheni siap menghadapi angkutan mudik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023," kata Joe, Jumat (23/12/2022) kemarin.
Terkait cuaca buruk, Joe mengatakan pihaknya akan berkordinasi dengan BMKG.
Jika terjadi kondisi cuaca buruk, pihaknya akan berkoordinasikan dengan tim tenis di lapangan
"Kita kan punya kantong kantong parkir seperti di rest area. Jadi kalau terjadi seperti kemarin. kita alihkan ke kantong-kantong parkir yang ada. Sebelum menumpuk di pelabuhan," katanya.
Sejauh ini pantauan Nataru, kata Joe, masih aman dan terkendali.
Untuk puncak arus mudik Natal kemungkinan terjadi pada malam ini.
Lalu, untuk puncak arus balik Tahun Baru diperkirakan terjadi pada di 30 dan 31 Desember 2022.
Hingga saat ini kenaikan jumlah penumpang di pelabuhan bakauheni masih komparatif naik turun.
General Manager PT ASDP Cabang Bakauheni Suharto mengatakan hingga saat ini kenaikan jumlah penumpang di Pelabuhan Bakauheni masih fluktuatif, atau naik turun.
"Itu untuk arus pemudik masih fluktuatif atau biasa. Kalau kemarin ada kenaikan sedikit di Sabtu dan Minggu. Kemudian hingga hari Senin normal lagi," katanya.
Sampai saat ini, kata Suharto, arus kendaran masih ramai lancar saja.
Suharto mengatakan untuk peningkatan yang paling signifikan belum ada, akan tetapi ada kecendrungan bergerak naik sedikit.
Selanjutnya dia juga mengatakan, untuk volume jumlah penumpang hingga saat ini masih normal.
"Alhamdulillah untuk saat ini masih aman. Hanya saja kemarin sempet ada cuaca buruk atau cuaca ekstrim dan Pelabuhan Merak sempet ditutup. Sehingga kelihatan semalem itu ramai," katanya.
Dijelaskan Suharto, antrean kendaraan semalam itu karena ada penundaan keberangkatan dikarenakan cuaca ekstrim yang terjadi di Pelabuhan Merak.
Suharto mengatakan, untuk kenaikan jumlah penumpang pejalan kaki, sifatnya masih naik turun.
"Untuk pejalan kaki sekitar 3200 biasanya ya 30 ribu, 40 ribu ya sifatnya masih naik turun," kata Suharto.
Suharto mengimbau pengguna jasa untuk tetap berhati-hati saat melakukan penyeberangan, mewaspadai cuaca buruk.
Serta, Suharto mengimbau pengguna jasa untuk menjaga kondisi stamina dan kendaraan agar tetap baik dan prima.
( Tribunlampung.co.id / Dedi Sutomo / Dominius Desmantri Barus )