Berita Terkini Nasional

Ditangkap Polisi, Pelaku Begal Payudara Beralasan Korban Mirip Mantannya

"Jadi secara kebetulan dia melihat hampir sama dengan mantan pacarnya dan melakukan perbuatan itu secara kilat," ujarnya.

Editor: Indra Simanjuntak
Wartakotalive.com
Polisi memintai keterangan pelaku dan korban begal payudara di Mapolsek Koja, Jakarta Utara.  

Tribunlampung.co.id, Koja - Polisi akhirnya menangkap pelaku begal payudara yang kerap meresahkan warga di wilayah Koja, Jakarta Utara pada Rabu (11/1/2023).

Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Yayan Heri menjelaskan, pelaku begal payudara berinisial R (30) berhasil diamankan di wilayah Cilincing, Jakarta Utara sekira pukul 14.00 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Koja menjelaskan, pihaknya mengamankan pelaku atas kasus viral begal payudara beberapa waktu lalu.

"Pada hari senin memang ada kasus viral terkait pembegalan payudara yang dilakukan oleh seorang laki-laki dengan mengendarai sepeda motor terhadap seorang perempuan, karyawati," kata Yayan di Mapolsek Koja.

"Dengan adanya viral itu, Polsek Koja langsung melakukan penyelidikan terhadap pelaku pembegalan payudara dan pada hari ini Rabu, pelaku dapat kami amankan di suatu tempat," sambungnya.

Baca juga: Pak RT Selingkuh dengan Istri Kades Viral hingga Akhirnya Diusir Warga

Yayan menambahkan, motif pelaku melakukan aksi begal payudara itu lantaran korban mirip dengan mantan kekasihnya.

"Jadi secara kebetulan dia melihat hampir sama dengan mantan pacarnya dan melakukan perbuatan itu secara kilat," ujarnya.

Sebelumnya, tindak kejahatan asusila begal payudara terjadi di Jalan Kampung Bulak RT/RW 02/17 Kelurahan Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara.

Rekaman CCTV memperlihatkan, seorang wanita yang sedang berjalan di sebuah gang sepi dihampiri pria mengendarai sepeda motor dan langsung meremas area dadanya.

Sontak wanita tersebut langsung kaget, sedang pelaku mengenakan helm dan baju berwarna hitam itu kabur menancapkan gas motornya. 

Menurut keterangan saksi mata bernama Sri Sudarni (46), aksi pegal payudara tersebut terjadi pada Senin (9/1/2023) malam di sebuah gang menuju rumahnya.

"Awalnya saya kan duduk di sini, pas pulang anak itu (korban) lewat nanya kenal yang tadi naik motor nggak, nggak kenal kayaknya bukan orang sini saya jawab gitu," kata Sri saat ditemui di kediamannya pada Selasa (10/1/2023).

Sri hanya melihat korban berinisial R (20) menangis sembari memegangi bagian dadanya.

Sedangkan pelaku kabur dengan cepat.

"Iya dia langsung jalan ditanya sama ibu, kenapa neng langsung nangis dia," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved