Berita Lampung
Polda Lampung Tampung Aspirasi Penyuluh Agama saat Jumat Curhat, Kolaborasi Ciptakan Kamtibmas
Tampung aspirasi penyuluh agama, Kapolda Lampung Irjen Pol. Akhmad Wiyagus saat Jumat Curhat di Asrama Haji, Bandar Lampung.
Penulis: Hurri Agusto | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Polda Lampung tampung aspirasi dari penyuluh agama di Lampung dalam Jumat Curhat.
Jumat Curhat diadakan Polda Lampung di di Asrama Haji Lampung, Rajabasa, Bandar Lampung yang dihadiri para penyuluh agama.
Kepala Polda Lampung Irjen Pol. Akhmad Wiyagus memimpin Jumat Curhat yang dihadiri para penyuluh agama di Lampung.
Dalam kegiatan tersebut, sejumlah isu yang dibahas di antaranya, masalah kerukunan beragama, kamtibmas, geng motor, kejahatan asusila, politik identitas, teroriseme, serta sejumlah isu lainnya.
Kegiatan Jumat Curhat tersebut juga dihadiri Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kentrian Agama Provinsi Lampung, Puji Raharjo, sejumlah pejabat utama Polda Lampung.
Adapun peserta dari kegiatan Jumat Curhat tersebut merupakan 150 orang perwakilan penyuluh agama di seluruh Lampung, tamu undangan, serta masyarakat.
Baca juga: Polres Pesawaran Polda Lampung Gelar Jumat Curhat di Punduh Pedada, Masyarakat Minta Tambah Personel
Irjen Pol Wiyagus mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka mewujudkan kamtibmas yang aman damai dan sejuk diwilayah Provinsi Lampung.
"Tugas pokok polri adalah Harkamtibmas (memelihara keamanan ketertiban masyarakat)," kata Irjen Pol Akhmad Wiyagus.
"Selain itu, kepolisian juga bertugas menjadi pelindung, pengayom dan pelayan serta penegakkan hukum sebagaimana fungsinya pre-emtif, preventif dan refresif," Kata dia.
Terkait dengan Jumat Curhat, Kapolda mengatakan bahwa masyarakat diperbolehkan menyampaikan saran dan pendapat untuk kinerja Polda Lampung dalam Harkamtibmas di Provinsi Lampung.
Dia pun mengajak penyuluh agama serta seluruh masyarakat berkolaborasi menjalin sinergitas untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di masyarakat
"Bila ada yang mengetahui adanya tindak pidana, maka segera melapor ke polsek terdekat, atau bhabinkamtibmas setempat,"
"Dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban, kinerja kepolisian akan jauh lebih maksimal bila didukung partisipasi dan turut serta dari masyarakat, termasuk para penyuluh agama," jelasnya.
Dia pun mengajak berkolaborasi antar penyuluh agama dan Bhabinkamtibmas untuk sosialisasikan kerukunan dan ketertiban di masyarakat.
Hal itu menurut Wiyagus dapat diwujudkan melalui kerjasama antara penyuluh agama dan Bhabinkamtibmas.
Pasalnya, menurut dia latar belakang Indonesia dengan berbagai suku dan agama harus didukung dengan kolaborasi warganya.
"Moderasi agama perlu terus kita gaungkan, karena indonesia merupakan negara yang beragam suku dan agamanya,"
"Maka kerjasama antara kepolisian dan kementrian agama baik itu dari penyuluh agama, bhabinkamtibmas serta aparat desa masing-masing sangat diperlukan untuk menjaga kedamaian dan ketertiban di wilayahnya masing-masing," katanya.
Baca juga: Gelar Jumat Curhat, Kapolres Metro Lampung Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas
Selain itu, Kapolda juga menyampaikan agar seluruh masyarakat lebih peka dan melek dengan era digital.
Dia pun mengimbau masyarakat untuk lebih hati-hati dan mencerna terlabih dahulu informasi yang diterima sebelum dibagikan ke orang lain.
"Menjelang pemilu ini, masalah ujaran kebencian dan politik sara harus dipastikan dan disaring dulu informasinya, karena era digital ini tergantung bagaimana kita memanfaatkannya," kata dia.
"Karena apapun tugas polisi kalau tidak didukung masyarakat maka tidak akan efektif," pungkasnya.
( Tribunlampung.co.id / Hurri Agusto )
Berkapasitas 12.000 Jemaah, Masjid Raya Al-Bakrie Bandar Lampung Diresmikan Besok |
![]() |
---|
Lampung Punya Peluang Besar Jadi Pusat Industri Agro Nasional |
![]() |
---|
Penguatan Hilirisasi dan Investasi Jadi Strategi Jitu Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Lampung |
![]() |
---|
Harga Singkong di Lampung Rp 1.350 per Kg, tapi Potongannya 60 Persen |
![]() |
---|
Polres Lampung Timur Amankan 262 Butir Hexymer dari 3 Pria Asal Pasir Sakti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.