Berita Terkini Artis
Waspada Penipuan Link Undangan WhatsApp, Begini Modus dan Ciri-cirinya
Setelah penipuan modus lewat link kurir, kini muncul modus penipuan lewat link undangan pernikahan online di WhatsApp.
Tribunlampung.co.id - Setelah viral penipuan modus lewat link kurir, kini muncul modus penipuan lewat link undangan pernikahan online di WhatsApp.
Aksi penipuan dengan modus link undangan di WhatsApp dialami oleh seorang nasabah BRI.
Adapun modus penipuan, pelaku mengirim dan meminta korban untuk membuka undangan berbentuk file APK di WhatsApp.
Modus penipuan ini sedang viral di media sosial dan patut diwaspadai.
Setelah membuka undangan pernikahan online berbentuk file APK di WhatsApp, nasabah BRI kehilangan tabungan sebesar Rp 14 juta.
Baca juga: Viral Suami Senyum Semringah Menikah 3 Kali Didampingi Kedua Istri yang Menangis
Baca juga: Bocah SD Rawat Ayah dan Antar ke Rumah Sakit Pakai Bentor, Ibunya sudah Meninggal
Dari tangkapan layar yang beredar, para penipu itu mengirimkan foto dan link undangan pernikahan online.
Lantas, apa ciri-ciri penipuan modus undangan pernikahan untuk menguras habis isi rekening korban tersebut?
Terlihat dari foto yang beredar, penipu tidak menyebut identitasnya secara gamblang.
Hal ini berbeda dari undangan pernikahan yang biasa kita terima via WhatsApp di mana pengundang biasanya akan menyebut identitas diri secara jelas.
Penipu lantas mendorong korban untuk membuka link undangan yang telah dikirimkan dengan membuat mereka penasaran tentang identitas pengundang.
Selain itu mereka juga meminta penerima untuk membuka undangan berbentuk file APK.
Sekadar informasi, file dengan ekstensi APK adalah berkas paket aplikasi android yang biasa digunakan untuk mendistribusikan dan memasang software.
Seperti kasus yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Seorang Bapak dari NTT, nasabah BRI kehilangan tabungannya sebesar Rp 14 juta setelah istrinya buka undangan di Whatsapp, katanya untuk lihat foto pre-wed biar bisa memastikan siapa yang nikah
Setelah itu, ada pesan dari aplikasi Brimo mengenai aktivitas transfer dari rekening mereka ke sejumlah nomor rekening.
Uang dalam rekening mereka hanya tersisa Rp 25.000.
Baca juga: Bengisnya Ibu Muda Ini, Cekik Bayinya sampai Tewas Gegara Tak Diberi Nafkah Suami
Baca juga: Akhirnya Terjawab, Agus Belum Juga Sunat setelah 25 Kabur dari Rumah Gegara Takut Dikhitan
"Kata BRI, rekening kami orang sudah bobol karena kami kasi nomor OTP. Saya jelaskan bahwa kami hanya buka undangan nikah, sehingga klik link untuk mencari tau siapa yang menikah," tulis akun @lensa_berita_jakarta.
Karenanya jika mendapat undangan pernikahan online yang tidak jelas dari siapa, maka anda perlu waspada.
Waspada Modus Penipuan Mengaku Kurir
Selain modus penipuan lewat undangan pernikahan, modus lain yang belakangan viral adalah pesan WhatsApp dari oknum yang mengaku kurir barang.
Penipu tersebut mengaku sebagai kurir yang hendak mengirimkan barang belanjaan online.
Bersamaan dengan pesan yang ia kirim, terdapat tautan untuk mengecek resi atau foto barang.
Namun apabila diklik, maka tautan tersebut bisa mencuri data dari ponsel korban.
Modus penipuan ini tengah ramai dibicarakan di media sosial.
Akun base Twitter @Txtdaribrand mengunggah screenshot yang mengungkap modus baru pelaku penipuan online yang mengatasnamakan kurir J&T.
Pelaku memiliki berbagai modus penipuan online untuk menjerat korban dan menguras isi rekening mereka.
"Hati-hati ya kalo dapet resi bentuk formatnya .apk. lagian kurir ngapain nyuruh ngecek resi dah," tulis akun @Txtdaribrand pada Kamis, (1/12/2022).
Oknum Pelaku mengirimkan file APK yang dinamai sebagai "Cek Resi J&T.apk" agar korban tak curiga.
Paket tersebut akan dikirim atas nama Nurhayani.
"Assalamualaikum selamatb siang, Ada paket dari J&T atas nama Nurhayani. Mohon dicek resi &paketnya," bunyi pesan oknum kurir melalui via WhatsApp.
Namun, file APK tersebut sebenarnya memuat aplikasi berbahaya yang memungkinkan pelaku untuk mengakses data pengguna yang menginstallnya.
File APK jenis ini biasanya tak menampilkan permission untuk mengakses data tertentu karena telah disembunyikan saat instalasi.
Tampak oknum tersebut beberapa kali menghubungi korban sampai tak terjawab.
Pada keterangan unggahan itu, pengguna akun bernama Asmina Az menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mengklik pesan file APK tersebut.
Pasalnya, ia mengaku mendapati rekannya menjadi korban penipuan modus berkedok kurir yang menguras rekeningnya.
"Sekedar info jika ada dpt WA yg krg lebih begini ada filenya, agar tdk di klik ya.. rekening lgsg dikuras," ungkapnya.
Alhasil isi rekening rekannya habis ludes dikuras oleh oknum yang tak bertanggung jawab itu.
"Ini kejadian hr ini jam 2 rekening BRI temen saya hbs dikuras oleh oknum tak bertanggung jawab,"
"Ini SPTnya modus penipuan terbaru mengatasnamakan kurir bahwa ada pesanan yg tiba," lanjutnya.
Atas kejadian tak mengenakan ini, Asmina berharap agar tidak ada lagi korban yang terkena modus penipuan seperti itu.
"Mereka akan tlp dan infokan untuk silahkan lihat resi pengiriman (file terlampir). Cukup kejadian ini temen saya yang alami TDK ada lagi korban2 lainnya." pungkasnya.
Selain itu, Pelaku juga menargetkan korban secara acak berdasarkan data nomor WhatsApp yang mereka miliki.
Data nomor WhatsApp bisa diperoleh melalui berbagai cara seperti nomor WhatsApp yang dicantumkan di marketplace, sosial media, kontak dalam event, atau lainnya.
"Ini berlaku juga ke siapapun. Seringnya kasus akun brand pada kena hack ya gini, pada pura pura nanya product di dm disertai link." tambah @txtfrombrand.
Tak sedikit yang bernasib sama, kebanyakan warganet menunjukkan bukti chat yang serupa nyaris menjadi korban penipuan.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id
(Tribunlampung.co.id)
Kris Dayanti Berencana Kuliah Ilmu Pemerintahan di Universitas Terbuka |
![]() |
---|
Kris Dayanti Niat Lanjut Kuliah meski Sudah Usia 50 Tahun, 'Tak Ada Kata Terlambat' |
![]() |
---|
Jefri Nichol Minta Maaf Usai Kalah Tinju Lawan El Rumi |
![]() |
---|
Boy William Mendadak Muncul di Konser Ayu Ting Ting, Cium Kening Sang Pedangdut |
![]() |
---|
Tora Sudiro Bagikan Keseruan Asuh Cucu Pertama, Lupa Cara Urus Bayi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.