Polres Tulangbawang Barat

Dilaksanakan 14 Hari, Jajaran Polda Lampung Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Krakatau 2023

Kapolres Tulangbawang Barat AKBP Ndaru Istimawan pimpin apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Krakatau 2023 di lapangan mapolres setempat.

Istimewa
Apel kesiapan - Kapolres Tulangbawang Barat AKBP Ndaru Istimawan pimpin apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Krakatau 2023 di lapangan mapolres setempat. 

Tribunlampung.co.id,Tulangbawang Barat - Polres Tulangbawang Barat, Polda Lampung, melakukan apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Krakatau 2023 di lapangan mapolres setempat, Selasa (7/2/2023).

Kapolres Tulangbawang Barat, Polda Lampung, AKBP Ndaru Istimawan memimpin langsung apel diikuti personel gabungan polri, satpol PP, dan dinas perhubungan, dan senkom Tulangbawang Barat.

Ndaru berpesan, seluruh personel yang terlibat operasi agar meningkatkan kewaspadaan dalam menjalankan tugas.

"Serta melakukan koordinasi secara intens dengan berbagai pihak dalam rangka menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalulintas," ujar Ndaru.

Diharapkan dengan dilaksanakannya Operasi Keselamatan Krakatau 2023 ini, dapat memberikan edukasi kepada masyarakat dalam hal tertib berlalulintas.

Baca juga: Satresnarkoba Polres Tanggamus Polda Lampung Tangkap Pengedar Sabu di Kota Agung Timur

Baca juga: Tekab 308 Polres Mesuji Polda Lampung Bekuk Pelaku Pencurian 10 Unit Komputer di Desa Wiralaga

“Guna mewujudkan keamanan dan keselamatan berlalulintas sehingga dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalulintas,” harap dia.

Dalam pelaksanaannya, apel gelar pasukan dilaksanakan  pukul 08.00 WIB. Diawali penyematan pita tanda dimulainya operasi.

Ndaru membacakan amanat tertulis Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus terkait perkembangan bidang lalulintas.

Dimana telah berubah cepat dan dinamis seiring meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang membutuhkan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Mengenai Operasi Keselamatan Krakatau 2023 dilaksanakan selama 14 hari, terhitung  7 hingga 20 Februari 2023,” kata  Ndaru.

Dia menambahkan, berdasarkan evaluasi pelaksanaan Operasi Keselamatan Krakatau 2021 dan 2022, terdapat kenaikan angka pelanggaran dan kasus kecelakaan lalu lintas.

Salah satu faktor penyebab kenaikan tersebut adalah kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas dinilai masih kurang.

“Untuk operasi kali ini diselenggarakan sebagai upaya cipta kondisi menjelang bulan Ramadan dimana dalam pelaksanaannya mengedepankan tindakan preemtif dan preventif,” tandas dia.

(Tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved