Berita Lampung

Pemkot Metro Anggarkan Rp 3,4 Miliar untuk Penanganan Bencana Tahun 2023

Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, Lampung menyiapkan anggaran sebesar Rp 3,4 miliar untuk penanganan bencana tahun 2023.

Penulis: Muhammad Humam Ghiffary | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra
Ilustrasi bencana banjir. Bencana alam banjir yang terjadi di Pekon Sukarame, Kecamatan Belalau, Lampung Barat beberapa waktu lalu. 

Tribunlampung.co.id, Metro - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, Lampung menyiapkan anggaran sebesar Rp 3,4 miliar untuk penanganan Bencana tahun 2023.

Anggaran sebesar Rp 3,4 miliar tersebut dipersiapkan bersumber dari dana APBD Kota Metro, Lampung tahun 2023.

Wali Kota Metro, Lampung, Wahdi mengatakan, anggaran yang dipersiapkan untuk penanggulangan Bencana berasal dari pos Belanja Tidak Terduga (BTT).

"BTT kita, penanggulangannya Rp3,4 miliar,"

"Kalau daerah yang rawan Bencana itu musti akan lebih tinggi,"

Baca juga: Atap Rumah Warga di Metro Bolong Dihantam Petir, Waspada Cuaca Ekstrem

"Mitigasinya sudah terlihat ya, tapi kalau pemerintah itu harus menganggarkan dana BTT itu dari APBD, itu harus ada," ujarnya, Minggu (12/3/2023)

Menurutnya, untuk Bencana yang sering terjadi di Kota Metro yakni banjir dan angin kencang.

Khusus Bencana tersebut anggaran yang dipersiapkan lebih besar dibandingkan lainnya.

"Banjir, yang kedua pohon. Hati-hati, saya sudah sampaikan tentang revitalisasi pohon, setahun yang lalu saya sudah sampaikan,"

"Catat ini loh, tolong lakukan anev untuk pohon-pohon kita. Kita khawatir disitu," kata Wahdi.

"Yang kedua pohon itu tua dan kena angin. Coba perhatikan, Bencana kita di Metro ini disebabkan oleh air dan angin," sambungnya.

Wahdi menyebut Pemkot juga telah menyiapkan anggaran cadangan jika dana penanganan Bencana dari BTT tersebut tidak mencukupi.

Nantinya, anggaran tersebut akan disesuaikan dengan kebutuhan anggaran.

"Rp 3,4 miliar itu sementara untuk Bencana alam dong. Untuk dana cadangan juga harus ada, wajib harus ada dan dipersiapkan,"

"Kalau misalnya terjadi ya, yang sesuatu yang tidak terduga, maka dilakukan refocusing. Selalu begitu kan, nah ketentuan itu sudah diatur sih saya kira," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved