Berita Lampung

Siswi di Pesisir Barat Lampung Melahirkan di Gardu Ditemani Pasangannya

Seorang siswi di Pesisir Barat, Lampung melahirkan di gardu ditemani pasangannya dan diketahui para pemuda yang sedang melintas.

Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id
Ilustrasi. Siswi di Pesisir Barat Lampung melahirkan di gardu ditemani pasangannya namun diketahui oleh para pemuda yang sedang melintas. 

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Seorang siswi di Pesisir Barat, Lampung melahirkan di gardu ditemani pasangannya. 

Kejadian siswi Pesisir Barat Lampung melahirkan ditemani pasangannya diketahui oleh para pemuda yang menemukan mereka di gardu.

Siswi dan pasangannya tersebut sama-sama berstatus pelajar di sebuah sekolah di Pesisir Barat Lampung

Hal itu diungkapkan Rudianto, peratin tempat ditemukan siswi melahirkan di gardu. 

Rudianto menuturkan, pelaku perempuan berinisial O (18) dan merupakan warganya. 

Saat ini pelaku berstatus pelajar kelas XIII di salah satu salah satu sekolah menengah atas di Pesisir Barat.

Baca juga: Geger, Warga Pesisir Barat Lampung Temukan Seorang Siswi Melahirkan di Sebuah Gardu

Sedangkan, pelaku pria merupakan warga Kecamatan Krui Selatan, yang juga masih berstatus pelajar sekolah kelas XII.

Rudianto mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (12/3/2023), sekira pukul 00.30 WIB.

"Kejadian tersebut diketahui pertama kali oleh para pemuda yang kebetulan lewat," jelasnya.

Kemudian para pemuda tersebut memberi tahukan kejadian itu kepada warga sekitar.

Pada saat hendak dibantu oleh warga sekitar, ternyata sang siswi  sudah keburu melahirkan.

"Pada saat para pemuda itu mau membantu dengan meminjam sarung dengan warga, ternyata anak ini sudah melahirkan," ucapnya.

Setelah melahirkan, siswi itu bersama pasangannya kemudian membawa lari bayi yang baru dilahirkan.

Lalu aparatur bersama aparat kepolisian mencari keberadaan dua remaja yang membawa bayi tersebut.

Tidak butuh waktu lama, aparat kepolisian menemukan seorang remaja yang  mencurigakan sedang duduk di dekat Pantai Labuhan Jukung.

Ternyata remaja ini hendak menjemput kedua terduga pelaku.

"Setelah itu disuruhlah anak itu untuk menjemput kedua pelaku," bebernya.

Ternyata, kata dia, kedua pelaku itu sudah curiga dan kemudian memilih lari.

Setelah dilakukan pengejaran, kedua pelaku akhirnya berhasil diamankan oleh aparat kepolisian.

Rudianto mengungkap bila bayi dan ibunya sempat dibawa ke puskesmas.

Keduanya dibawa ke puskesmas mengingat kondisinya setelah persalinan tanpa bantuan medis.

Apa lagi proses kelahiran sang bayi tersebut pada tengah malam.

Alhasil kejadian seorang siswi yang melahirkan di sebuah gardu itu membuat gempar warga pekon di Kecamatan Pesisir Tengah, Pesisir Barat, Lampung.

"Setelah berhasil diamankan, pelaku perempuan kemudian dibawa ke Puskesmas karena mengalami pendarahan," kata dia.

"Setelah dirawat di puskesmas, ternyata bayi tersebut meninggal dunia," sambungnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Pesisir Barat, Polda Lampung, Kasiyono saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.

Namun kata dia, pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut.

Sebab, saat ini kasus tersebut masih dalam tahap penyidikan.

"Iya benar, tapi sekarang kita belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena sedang dalam tahap penyidikan," imbuhnya.

"Nanti kalau sudah selesai kita informasikan  lagi," tutupnya.

(Tribunlampung.co.id/Saidal Arif)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved