Polres Tanggamus

Polsek Talang Padang Polda Lampung Sebut Video Viral Perang Sarung di Gisting Hanya Konten

Polsek talang padang, Polres Tanggamus, Polda Lampung pastikan video perang sarung di gisting hanya konten

Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id/Dok Polda Lampung
Polsek Talang Padang, Polres Tanggamus kumpulkan remaja yang bikin konten perang sarung di Gisting. 

Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Polsek Talang Padang, Polres Tanggamus, Polda Lampung bergerak cepat melakukan identifikasi video viral di media sosial maupun dan group-group Whatsapp terkait perang sarung yang diketahui terjadi di Rest Area Gisting, Tanggamus, Lampung.

Menurut Kapolsek Talang Padang Iptu Bambang Sugiono,  perang sarung tersebut benar terjadi pada tanggal Kamis (23/3) lalu.

Namun, demikian bukan sebenarnya tetapi hanya untuk konten para remaja Gisting, Tanggamus, Lampung.

"Itu benar ada peristiwa pada tarawah kedua ramadan, namun baru beredar luas saat ini," kata Iptu Bambang Sugiono mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra, Rabu (29/3).

Kapolsek menjelaskan, langkah-langkah yang telah dilakukan pihaknya pada saat kejadian dengan membubarkan para pelajar tersebut.

Pihak Polsek juga memberikan pembinaan dengan mengumpulkan para remaja tersebut.

Baca juga: Polisi Peduli, Kasatlantas Polres Lampung Timur Polda Lampung Kunjungi Warga Sakit di Purbolinggo

"Jadi pada saat itu, kami langsung amankan para remaja tersebut. Guna diberikan arahan dan tidak mengulangi perbuatannya," jelasnya.

Menurut Kapolsek, untuk mencegah kejadian serupa, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan aparatur pekon dan tokoh masyarakat gisting untuk bersama-sama melakukan pencegahan.

Serta memberikan informasi sekecil apapun sehingga dapat segera tertangani apabila adanya kegiatan serupa.

Kepada orang tua, Kapolsek juga mengimbau agar memperhatikan anak-anaknya, memberikan nasehat untuk tidak melakukan perang saru.

Pasalnya jika sarung tersebut diisi oleh batu, maka akibatnya sangat fatal ketika mengenai bagian tubuh.

"Kepada orang tua mari sama-sama diperhatikan dan nasehati anak-anaknya. Sebab selain mengganggu kekhusyukan Ramadhan, terlebih jika ada batu di dalam sarung tentu sangat fatal. Dan walaupun hanya becanda ditakutkan juga malah jadinya berkelahi," imbaunya. (Tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved