Terduga Teroris Ditangkap di Lampung
Warga Tak Sangka Petani Kopi di Register 22 Ternyata Terduga Teroris di Lampung
Kepada warga Dusun III, Kampung Sendang Baru, Kecamatan Sendang Agung, pria terduga teroris itu mengaku bahwa namanya Sambada.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: soni
Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Sejumlah warga tidak menyangka, warga yang telah dikenal selama 2.5 tahun adalah terduga teroris.
Kepada warga Dusun III, Kampung Sendang Baru, Kecamatan Sendang Agung, pria terduga teroris itu mengaku bahwa namanya Sambada.
Warga setempat tidak menyadari bahwa Sambada yang selama ini berprofesi sebagai petani kopi adalah terduga teroris yang ditembak mati densus 88 di Kawasan Hutan Lindung Register 22 Way Waya, Rabu (12/4/2023).
Supar (48) warga setempat mengatakan, dirinya dan warga Kampung Sendang Baru lain mengenal Sambada selayaknya warga pada umumnya.
Sambada tidak punya rumah di Sendang Baru, Lampung Tengah, namun aktivitasnya pasti di Kampung Sendang Baru.
Sebab, dirinya hanya memiliki pondok di kebun sebagai rumah tinggalnya.
Dirinya dan warga lain sering berjumpa dengan Sambada ketika hendak menjual kopi hasil panennya, atau membeli kebutuhan sehari-hari.
"Yang kita tau dia petani kopi biasa, sebab perangainya sederhana dan kepada warga setempat membaur," ujar Supar yang juga berprofesi sebagai petani.
Supar mengaku, dirinya kerap berjumpa dengan Sambada di kebun dan tegur sapa seperti biasa.
Selain di kebun, dalam kegiatan sosial seperti perbaikan jalan secara swadaya, dan gotong royong masyarakat, Sambada ikut dan turut membantu.
"Kami tau dia adalah terduga teroris ya waktu dia dievakuasi dalam keadaan tewas dibawa turun dari kebun Register," katanya.
Namun, sambung Sambada, warga juga sempat jumpai ada sejumlah kendaraan mobil sering datang dan bertamu ke Kampung Sendang Baru.
Hingga Selasa (11/4/2023), terlihat ramai mobil berdatangan berangkat memasuki kebun register.
Baca juga: Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika Imbau Masyarakat Waspada Terorisme
Baca juga: Fakta Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Lampung, Terjadi Baku Tembak
"Sekitar ada 30 sampai 40 orang (densus 88) yang berangkat, turun membawa seorang jenazah yang ternyata adalah Sambada," katanya.
Supar mengaku, dari hari Selasa hingga Rabu dirinya tidak mendengar ada suara tembakan atau adu senjata terdengar di Register 22.
Sebab, jarak kebun Sambada adalah Kebun Register 22 yang sudah masuk wilayah Pringsewu.
"Dari Sendang Baru ke kebun Sambada, kalau ditempuh pakai motor sekitar 45 menit," katanya.
( Tribunlampung.co.id / Fajar Ihwani Sidiq )
Warga Tak Menyangka Ada Petani Kopi Terduga Teroris di Register 22 Lampung |
![]() |
---|
Gubuk Terduga Teroris di Lampung Kini Tak Berpenghuni, Warga Takut Mendekat |
![]() |
---|
Gubuk Lokasi Penangkapan Terduga Teroris di Lampung Melewati 2 Aliran Sungai |
![]() |
---|
Gubuk Lokasi Tembak Menembak Penangkapan Terduga Teroris di Lampung |
![]() |
---|
Tim Komisi III DPR Besuk Anggota Densus 88 yang Tertembak di RS Abdul Moeloek Lampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.