Pemuda Mesuji Lampung Dikeroyok Alami 9 Luka Tusuk saat Malam Takbiran

Tribunlampung.co.id, Mesuji - Pemuda bernama Wahyu Kusuma (23) yang berasal dari Desa Agung Batin, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji Lampung mengalami luka tusuk.

Luka tusukan dialami korban Wahyu Kusuma usai dikeroyok sejumlah pemuda di daerah Simpang Said, kawasan PT Lambang Jaya, Kecamatan Way Serdang, Mesuji Lampung.

Babinsa Agung Batin, Serka Imam Ropingi mengatakan, pengeroyokan terhadap korban dilakukan pada Sabtu, 22 April 2023 sekitar pukul 01.00 WIB di Simpang Said Mesuji Lampung.

Dikatakan Babinsa Agung Batin jika penganiayaan sendiri berawal dari keributan yang terjadi antara pemuda.

Baca juga: Arus Balik Pemudik Motor Dialihkan ke Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Baca juga: Ramai Pengunjung, Sampah Berserakan di Pantai Labuhan Jukung Pesisir Barat

"Usai keributan itu terjadilah peristiwa penusukan di lokasi yang berbeda," imbuhnya, Minggu (23/4/2023).

Akibatnya, ungkap dia, korban sendiri mengalami luka sebanyak 9 tusukan yang tersebar di sekujur tubuhnya.

Hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Puri Husadatama dan langsung dirujuk ke Rumah Sakit yang ada Bandar Lampung.

"Tadinya sempat di rawat di RS Puri Husadatama. Namun akhirnya harus dirujuk ke Bandar Lampung" ucapnya.

Ia pun mengajak kepada pihak keluarga korban dan masyarakat di Desa Agung Batin untuk menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada pihak kepolisian.

Sementara Customer Service Rumah Sakit Puri Husadatama saat dikonfirmasi lewat pesan singkat whatsapp menyebut jika korban penusukan sudah dirujuk ke Rumah Sakit Advent Bandar Lampung.

"Pasien sudah di rujuk ke Rumah Sakit Advent Bandar Lampung sejak malam kejadian itu pak," ujarnya lewat pesan singkat WhatsApp.

Selain itu, saat reporter Tribunlampung.co.id mencoba menghubungi pihak Kepala Desa Agung Batin Supardi belum ada tanggapan baik melalui panggilan telpon ataupun pesan singkat WhatsApp.

Begitu pula dari pihak kepolisian, Kasat Reskrim Polres Mesuji Iptu Fajrian Risky juga belum memberikan keterangan apapun atas peristiwa penusukan tersebut.

(Tribunlampung.co.id /Rangga Yusuf)