Berita Lampung

Ramai Pengunjung, Sampah Berserakan di Pantai Labuhan Jukung Pesisir Barat

Hari kedua lebaran tumpukan sampah terlihat berserakan di pantai wisata Labuhan Jukung Krui, Pesisir Barat Lampung.

Penulis: saidal arif | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Saidal Arif
Hari kedua lebaran sampah berserakan di pantai wisata Labuhan Jukung Krui. 

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Hari kedua lebaran tumpukan sampah terlihat berserakan di pantai wisata Labuhan Jukung Krui, Pesisir Barat Lampung, Minggu (23/4/2023).

Pantauan Tribunlampung.co.id jenis sampah yang berserakan di pantai wisata Labuhan Jukung Krui, Pesisir Barat Lampung mulai dari botol minuman, plastik, makanan ringan, tangkai pohon hingga bungkus rokok.

Tumpukan sampah di pantai wisata Labuhan Jukung Krui, Pesisir Barat Lampung sangat disayangkan, sebab sangat mengganggu para pengunjung.

Terlebih pada saat libur lebaran, Pantai Labuhan Jukung tersebut dipadati wisatawan dari berbagai daerah.

Baca juga: Arus Balik Pemudik Motor Dialihkan ke Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Baca juga: Dipadati Pengunjung, Pedagang di Wisata Pantai Labuhan Jukung Krui Ketiban Rejeki

Padir (41) salah satu pengunjung mengaku, sangat terganggu dengan adanya tumpukan sampah tersebut.

"Sangat terganggu dengan adanya sampah-sampah ini, karena menggangu pemandangan kalau di potret," ungkapnya.

Menurutnya, tumpukan sampah tersebut bukan berasal dari para pengunjung wisata hari ini.

Sebab, melihat kondisi sampah tersebut banyak yang sudah setengah terkubur dalam pasir.

"Kalau menurut saya ini bukan sampah baru tapi sudah lama tapi gk dibersihkan," kata dia.

Ia mempertanyakan petugas kebersihan dari Dinas Pariwisata di lokasi wisata andalan Pesisir Barat tersebut.

Karena menurutnya selaku wisata utama seharusnya Dinas Pariwisata Pesisir Barat memperhatikan kebersihan Pantai Labuhan Jukung.

"Gak tau ini kemana petugas kebersihannya, harapan kami Dinas Pariwisata harus memperhatikan kebersihan di tempat wisata, bukan cuma dibebani biaya masuk saja," imbuhnya.

Hal senada juga diungkapkan Bakri, Pengunjung yang mengaku sedang mudik dari Bekasi.

Menurutnya, meskipun tumpukan sampah itu tidak menimbulkan bau yang tidak sedap, namun sangat mengganggu kenyamanan.

"Ya kurang nyaman lah, karena inikan tempat wisata, seharusnya sebelum lebaran dibersihkan dulu," ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved