Mudik Lebaran

Kapolres Lampung Selatan Minta Maaf Adanya Penyerobotan Antrean di Dermaga Eksekutif

Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin menyampaikan permohonan maaf atas penyerobotan antrean kendaraan yang mudik di Dermaga Eksekutif Bakauheni Lampung

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus
Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin menyampaikan permohonan maaf atas penyerobotan antrian kendaraan pemudik di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni 

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin menyampaikan permohonan maaf atas penyerobotan antrean kendaraan yang mudik di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Senin (24/4/2023) kemarin.

Kapolres Lampung Selatan menyampaikan usai viral video salah seorang penumpang bernama Adit yang memprotes penyerobotan antrean oleh rombongan mobil di belakangnya di Pelabuhan Bakauheni Lampung.

Kapolres Lampung Selatan juga meluruskan, bahwa mobil penyerobot antrean mudik merupakan pengendara biasa, bukan rombongan pejabat seperti yang diutarakan oleh pengendara lainnya.

"Jadi, itu bukan pejabat itu adalah antrian dari teman-teman juga yang dibelakang. Jadi bukan hanya ada Range Rover, nggak ada juga,"

"Kemarin ada sedikit kesalahpahaman, pertama adanya penyerobotan yang terjadi di sore hari, saya selaku Kapolres Lampung Selatan membenarkan kejadian itu," 

Baca juga: Arus Balik Pemudik dari Sumatra ke Jawa Tercatat Baru 15 Persen 

"Artinya ada penyerobotan, tetapi yang harus diketahui adalah penyerobotan itu tidak dilakukan pengawalan yang artinya pada saat antrean yang bersangkutan di depan ada celah di belakang artinya kendaraan yang mendahului penyerobotan dari belakang yang bersangkutan," kata Edwin, (26/4/2023).

Akibat aksi saling mendahului masuk ke kapal tersebut, salah satu penumpang melayangkan protes.

Kapolres Lampung Selatan AKBP menyadari hal itu dan menyampaikan permohonan maaf.

"Jadi untuk itu, saya selaku Kapolres Lampung Selatan menyampaikan permohonan maaf akibat dari itu kami tidak teliti untuk memberikan pelayanan terhadap warga"

"Khususnya pengguna yang akan melakukan perjalanan ke Merak," 

"Kemarin ada Ertiga warna putih kemudian ada Innova juga yang kemarin sudah kita hentikan, jadi memang ada yang masuk tapi karena ada penyampaian dari warga itu kita hentikan," ujarnya.

Mewakili petugas yang ada di lapangan, Edwin menyatakan permohonan maaf akibat kelalaian dan ketidakjelian melihat kejadian penyerobotan.

"Ke depan, kita lakukan perbaikan untuk memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada masyarakat," ucap Edwin.

Edwin lantas memaparkan, mekanisme rekayasa lalu lintas di Pelabuhan Bakauheni untuk mengurai antrean agar lancar memasuki kapal.

Dimana, ada dermaga yang dikhususkan untuk parkir kendaraan truk, bus, minibus dan mobil kecil.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved