Berita Lampung
Disdikbud Lampung Sebut 59 Siswa SMK Tidak Lulus, Ada yang Berhenti Sekolah karena Menikah
Sebanyak 59 siswa SMK tidak lulus. Terbanyak dari Bandar Lampung dan Lampung Timur
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Sebanyak 59 siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Lampung tidak lulus. Terbanyak siswa SMK dari Bandar Lampung dan Kabupaten Lampung Timur.
Kabid Pembinaan SMK Disdikbud Lampung Zuraida Kherustika mengatakan, pengumuman kelulusan untuk SMA dan SMK sederajat telah dilakukan pada Sabtu (6/5/2023) dini hari secara online.
Untuk SMK, kata dia, dari 46.568 siswa, hanya 46.509 orang yang lulus sekolah. Siswa SMK yang tidak lulus ini dikarenakan tidak memenuhi persyaratan kelulusan.
"Siswa yang tidak lulus ini sebagian karena tidak mengikuti ujian, ada juga yang keluar sekolah (berhenti) karena menikah, ada juga yang telah bekerja," ujar Zuraida saat dihubungi Tribun Lampung.
Untuk rincian siswa SMK yang tidak lulus ini, lanjut dia, dari Bandar Lampung ada 15 orang.
Lalu dari Lampung Timur ada 15 siswa. Kota Metro ada 14 orang, Way Kanan ada 5 siswa, Tanggamus ada 4 siswa, Lampung Selatan ada 2 siswa, Lampung Utara ada 2 siswa.
Baca juga: Polisi Amankan Dua Remaja Tawuran dan Rusak Warung di Bandar Lampung saat Rayakan Kelulusan
"Kemudian Pringsewu ada satu siswa, begitu juga dengan Pesisir Barat, ada satu siswa SMK yang tidak lulus," ucap Zuraida.
Dirinya menyebut untuk tingkat kelulusan SMK di tahun 2023 ini mencapai 99,87 persen. Zuraida menambahkan, pihaknya telah mengimbau kepada para siswa untuk tidak melakukan selebrasi berlebihan.
"Kepada para kepala sekolah juga telah diberikan imbauan agar mengawasi para siswanya terutama saat kelulusan," kata Zuraida.
Disdikbud Lampung telah meminta semua pihak untuk tetap mengawasi para lulusan untuk tidak membuat onar apalagi menggangu masyarakat.
"Jadi siapapun itu yang terlibat tawuran hingga euforia berlebihan hingga merugikan masyarakat. Maka kami akan mengundur pengambilan surat keterangan kelulusan (SKL) dan ijasah," ungkap Zuraida.
Jadi Wirausaha
Sementara Ketua MKKS SMK Provinsi Lampung Edy Harjito mengatakan, pihaknya memberi apresiasi atas kelulusan bagi para siswa SMK.
Baca juga: Tahun Lalu 78 Kasus Kekerasan Anak Terjadi di Bandar LampungĀ
Menurutnya, lulusan SMK diharapkan bisa menjadi wirausahawan.
"Lapangan pekerjaan bagi lulusan SMK ini belum memadai, karenanya kita dorong untuk jadi wirausaha secara mandiri," kata Edy.
Sat Polairud Polres Lampung Selatan Bagikan 25 Paket Sembako Kepada Masyarakat |
![]() |
---|
9 Napi Lapas Kalianda Hirup Udara Bebas Usai Dapat Amnesti dari Presiden |
![]() |
---|
Pemasangan Plang di Register 43B Krui Utara Terkendala Penolakan Warga |
![]() |
---|
Pria Beristri di Way Kanan Ditangkap Polisi Diduga Asusila Anak di Bawah Umur |
![]() |
---|
FPKD Lampung Komitmen Berperan Aktif dalam Pembangunan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.