BPTD Banten Tetapkan Penumpang KMP Royce 1 yang Terbakar saat Pelayaran ke Lampung 304 Orang

Tribunlampung.co.id - Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VIII Banten memastikan data penumpang Kapal Motor Penumpang (KMP) Royce 1 yang terbakar saat pelayaran ke Pelabuhan Bakauheni Lampung hanya 304 orang.

Menurut Kepala BPTD Wilayah VIII Banten, Handjar Dwi Antoro, selama ini jumlah penumpang KMP Royce 1 yang berlayar ke Pelabuhan Bakauheni Lampung tercampur sedangkan yang pasti 304 orang.

Kini dari pengumuman BPTD Wilayah VIII Banten ini maka jumlah penumpang KMP Royce 1 ada tiga versi yakni 140 orang, lalu 456 orang serta 304 orang yang juga data semula.

"Berdasarkan laporan manifes yang disampaikan oleh Syahbandar, tercatat jumlah penumpang 304 dan krunya 32 orang," kata Handjar kepada wartawan di Pelabuhan Merak, Minggu (7/5/2023).

Ia pun menegaskan dengan pengumuan jumlah penumpang versi instansinya maka tidak ada lagi simpang-siur data.

Data penumpang lainnya didapat dari manifes Polda Banten mencapai 140 orang.

Baca juga: Sebanyak 316 Penumpang ke Lampung Tidak Terdata di Manifes Kapal Royce 1 yang Terbakar

Baca juga: PT ASDP Ferry Indonesia Menjamin Kepulangan Para Penumpang Royce 1 ke Bakauheni Lampung Gratis

Sedangkan data penumpang yang dievaluasi Basarnas Banten dan disetujui PT ASDP Indonesia Ferry mencapai 456 orang.

Lantas Handjar memastikan data penumpang hanya 304 orang.

Handjar menyebut data penumpang yang sebelumnya dirilis oleh PT ASDP Indonesia Ferry mencapai 456 orang tidak tepat.

Sebab dia menilai, data tersebut bercampur dengan penumpang yang melakukan penyelamatan pertama yakni penumpang KMP Wira.

"Kalau simpang siur tidak ada, itu mungkin aspek pencatatan saja ya, memang itu bercampur dari penumpang KMP yang menolong, kalau yang dilaporkan ke kami itu totalnya 304," tegasnya.

Handjar juga memastikan, penumpang KMP Royce 1 berhasil dievakuasi semua dalam keadaan selamat.

Sedangkan untuk penyebab kebakaran bermula dari bus pelat merah.

"Semuanya selamat, penumpang yang sesak nafas dan sakit kepala sudah dievakuasi semua," pungkasnya.

Kendaraan 13 Unit Terbakar