Pasca Lebaran Pembuat Kartu Pencari Kerja di Pesisir Barat Lampung Melonjak

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Jumlah pembuat kartu pencari kerja atau lebih dikenal kartu kuning di Pesisir Barat Lampung pasca Lebaran 2023 meningkat cukup signifikan.

Kepala Bidang Hubungan Industri pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)  Pesisir Barat, Joni Aprizal mengatakan,ada ratusan para pencari kerja yang membuat kartu kuning pasca lebaran.

"Berdasarkan data per Kamis (11/5/2023) ada 710 pencari kerja yang sudah membuat kartu kuning," ucapnya kepada Tribun Lampung, Kamis (11/5/2023).

Peningkatan jumlah tersebut, kata dia, sangat signifikan jika dibandingkan pada bulan April yang lalu.

Sebab, dari bulan Januari sampai April 2023 pembuat kartu kuning itu hanya berjumlah 371 orang.

"Artinya ada sekitar 399 orang yang membuat kartu pencari kerja pasca lebaran," bebernya.

Menurutnya, rata-rata pembuat kartu pencari kerja itu merupakan lulusan Sekolah Menengah Atas.

Baca juga: Usai Lebaran, Pemohon Kartu Kuning Pencari Kerja di Mesuji Lampung Masih Sepi

Salah satu pemicu banyaknya pembuat kartu kuning pasca Lebaran dikarenakan banyaknya lowongan pekerjaan.

"Karena biasanya pasca Lebaran itu banyak lowongan pekerjaan yang buka," kata dia.

Joni mengatakan, ada hal yang menarik dari pembuat kartu kuning tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya.

Jika pada tahun sebelumnya rata-rata mereka membuat kartu kuning itu untuk mencari kerja di Pulau Jawa.

Namun tahun ini kebanyakan mereka bermaksud membuat kartu pencari kerja itu untuk melamar pekerjaan di perusahaan triplek yang baru berdiri di Pesisir barat.

"Jadi dari data kita, kebanyakan mereka ini membuat kartu kuning bukan untuk keluar daerah, tapi ingin melamar pekerjaan di perusahaan triplek yang baru itu," ujarnya.

Adanya perusahaan tersebut, katanya,tentu menjadi keberkahan sendiri baik bagi pencari kerja maupun Pemerintah.

Baca juga: 300 Pencari Kerja Ikuti Program Magang Dalam Negeri di 25 Perusahaan 

Sebab, selain bisa mengurangi angka pengangguran di Pesisir Barat, namun juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk bekerja di daerah mereka sendiri.