Berita Lampung

Harga Telur Naik, Dinas Pedagangan Pemkot Bandar Lampung Tunggu Arahan soal Pasar Murah

Dinas Pedagangan Pemkot Bandar Lampung belum memastikan adanya gelaran pasar murah lagi untuk masyarakat setelah lebaran.

Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id
Ilustrasi pasar murah 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Dinas Pedagangan Pemkot Bandar Lampung belum memastikan adanya gelaran pasar murah lagi untuk masyarakat setelah lebaran.

Kepala Dinas Pedagangan Pemkot Bandar Lampung Wislon Faisol mengaku belum bisa memastikan apakah akan menggelar pasar murah untuk menekan angka kenaikan harga telur ayam.

"Soal kenaikan harga telur di Bandar Lampung saat ini masih dalam pembahasan," ujar Wislon Faisol, Kepala Dinas Pedagangan Pemkot Bandar Lampung, Selasa (23/05/2023).

Disdag Pemkot Bandar Lampung tengah menunggu arahan Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana.

"Kita tunggu arahan dari pimpinan (Wali Kota Eva Dwiana), mudah mudahan ada solusi (kenaiakan harga telur)," kata Wislon.

Baca juga: Harga Telur Ayam di Bandar Lampung Naik, Dinas Perdagangan Koordinasi dengan Pengusaha

Berkaitan dengan naiknya harga telur ayam, Wislon mengaku pihaknya juga tengah melakukan pemantauan.

"Kita juga lihat perkembangan, apakah kenaikan harga sementara atau berlangsung lama," lanjutnya.

Akan tetapi, meski belum mengetahui secara pasti, Wislon menyebut, tak menutup kemungkinan adanya pasar murah lagi.

"Kemungkinan diadakannya pasar murah ada, tetapi ya itu, kita koordinasikan lagi dengan pimpinan dan pihak terkait lainnya," pungkasnya.

Untuk diketahui, sepanjang Ramadan 2023, Pemkot Bandar Lampung menggelar operasi pasar murah di 20 kecamatan.

Biasanya, dalam sehari Pemkot menggelar pasar murah di tiga titik.

Adapun beberapa bahan pangan yang dijual di pasar murah yakni beras, telur, tepung, minyak, gula dan sebagainya.

Di pasar ini, masyarakat dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga yang relatif murah dibanding di pasaran.

Hal itu selain meringkan masyarakat, juga bertujuan menekan kenaiakan sejumlah harga saat Ramadan dan Idul Fitri 2023.

Guna mengadakan pasar murah tersebut, Pemkot Bandar Lampung menggelontorkan anggaran Rp 400 juta.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved