Berita Lampung

Pedagang Pasar Tamin Bandar Lampung Mulai Gunakan QRIS untuk Transaksi

Pedagang di Pasar Tamin, Bandar Lampung mulai gunakan QRIS untuk transaksi. Satu diantaranya yang digunakan QRIS BRI

Penulis: Kiki Novilia | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id/Kiki Novalia
Pedagang Pasar Tamin, Bandar Lampung, Munir Irawan (58) menunjukkan scan barcode QRIS BRI. 

Selain itu, dirinya juga tidak perlu khawatir uangnya tercecer lantaran menerima kembalian saat berbelanja.

“Kalau tunai kan sering dapat uang receh, jadi sulit buat simpannya,” imbuhnya lagi.

Minimnya pengguna QRIS sempat disayangkan oleh Munir.

Menurutnya, memang ada banyak alasan mengapa warga setempat masih belum fasih bertransaksi nontunai.

“Kadang ada yang takut karena gak bisa, belum ngerti, ya banyak alasan lainnya,” kata dia.

Hal senada disampaikan oleh pedagang lainnya, Hernani (46).

Pemilik toko kelontong Sumber Rizky tersebut menyebut masih banyak pelanggannya yang lebih memilih berbelanja secara tunai.

“Kebanyakan kan di sini orang-orang awam, ibu-ibu dan bapak-bapak, jadi masih pada belum ngerti,” katanya.

Ia menambahkan, para pelanggannya kebanyakan gaptek sehingga sulit mengoperasikan ponsel pintar untuk bertransaksi digital.

“Banyak yang bilang ribet karena harus buka hp, harus punya internet,” kata dia. 

Meski demikian, keduanya mengaku bakal tetap mempertahankan QRIS kedepannya.

Sebab, ada banyak keuntungan yang didapat dari pembayaran digital tersebut.

Baik dirinya sebagai penjual maupun para pembeli tidak perlu lagi repot-repot membawa uang dalam jumlah banyak seperti saat bertransaksi tunai.

“Gak perlu repot-repot ngitung uang, gak perlu siapkan kembalian,” kata Munir.

Selain itu, keunggulan yang paling krusial adalah terhindar dari peredaran uang palsu.

“Otomatis kan masuk ke rekening tuh, jadi udah pasti aman,” imbuh dia.

Bahkan Munir optimis, pembayaran digital seperti QRIS nantinya bakal diminati dan jadi solusi pembayaran di masa mendatang.

“Ini kan proses ya, jadi butuh waktu bagi masyarakat untuk beradaptasi,” tutupnya.

( Tribunlampung.co.id / Kiki Novilia )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved