Berita Lampung

Kisah UMKM Rahmat Coffee di Lampung, Sempat Terlilit Utang hingga Beromzet Puluhan Juta

Rahmat Ariwandi (23) merintis UMKM kopi bertajuk Rahmat Coffee di Tulangbawang Barat, Lampung jalani usaha keras bahkan sempat utang Rp 100 juta.

|
Penulis: Kiki Novilia | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id
Rahmat Ariwandi (23) owner UMKM Rahmat Coffee di Tulangbawang yang jatuh bangun pertahankan usahanya. 

Tribunlampung.co.id - Gali lubang, tutup lubang, barangkali menjadi peribahasa yang menggambarkan Rahmat Ariwandi (23) dalam merintis UMKM kopi bertajuk Rahmat Coffee di Tulangbawang Barat, Lampung.

Usaha yang berdiri sejak 2019 silam tersebut dirintis dengan susah-payah. Kala itu, Rahmat yang baru berusia 19 tahun dibekali modal yang amat terbatas.

Dia perlu membeli mesin kopi yang harganya jauh dari kata murah dan biji kopi dari para petani di Lampung Barat.

Tapi sayangnya, penjulan kopi robusta miliknya sangat lambat sehingga tidak mampu menutupi seluruh modal yang telah digelontorkan.

Hal inilah yang lantas membuatnya terjebak dalam lembah utang.

Baca juga: Bermodal 3 Juta, UMKM Kakanova Cookies Wujudkan Mimpi Rajai Pasar Kue Kering

Baca juga: Gegara KUR BRI Lampung UMKM Izzul Jaya Bisa Sampai ke Taiwan

“Pernah punya utang Rp 100 juta,” katanya saat dihubungi Tribunlampung.co.id, Minggu (28/5/2023).

Punya utang demikian banyaknya, Rahmat mengaku pernah sangat putus asa.

Namun, tekatnya untuk menjadi pengusaha membuatnya tak patah arang dan terus bergerak maju.

“Kalau mau berhenti sudah tanggung, nanti kita diketawain orang,” kata dia.  

Karena itu, dia mulai cari cara untuk membayar seluruh utangnya, dengan berutang ke pihak lain persis peribahasa di atas.

Namun kini seluruh upayanya terbayar.

Tidak kurang dari 500 kg kopi terjual per bulannya ke banyak kota di Indonesia.

Mulai dari Jakarya, Palembang, Yogyakarta, dan lain sebagainya.

Belum lagi penjualannya merambah ke dunia online, mencakup Instagram dan Shopee.

Dari seluruh hasil penjualan tersebut, dia mampu mengantongi omzet Rp 35 juta per bulan.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved