Berita Terkini Nasional
Hasil Pertemuan 3 Jam Prabowo Subianto dan Cak Imin, Ada Deal Politik
Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dan Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, melakukan pertemuan selama 3 jam.
Meski bertemu selama tiga jam yang diselingi candaan dan cemilah oleh-oleh haji, tidak ada materi obrolan spesifik yang diungkap ke publik. Cak Imin dan Prabowo sama-sama merahasiakannya.
"Banyak temuan-temuanlah. Tapi apa temuannya masih rahasia semua," kata Cak Imin.
Sementara itu, Prabowo menyatakan pertemuan ini menjadi salah satu progres dari kesepakatan Gerindra dan PKB sejak awal untuk membangun koalisi. Kedua partai sudah meneken kesepakatan politik.
"Kita tadi cukup buka-bukaan saya kira dan itulah yang kita ingin pertahankan," ungkap Prabowo.
5. Tak persoalkan jika ada parpol yang beralih dukungan
Ketua Umum Partai Gerindra prabowo Subianto merespons kabar tentang adanya partai politik tambahan yang akan memperkuat barisan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Saat ini, KKIR beranggotakan Gerindra dan PKB.
Prabowo mengatakan akan menerima segala dukungan bagi dirinya dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Namun, dia juga tak mempermasalahkan jika ada partai politik yang hendak beralih dari dirinya.
“Demokrasi demikian kalau ada yang menyatakan dukungan ya kita terima dengan baik. Ada yang mendukung, kemudian beralih, tiba-tiba tidak mendukung, ya tidak ada masalah,” kata Prabowo usai bertemu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (9/7/2023).
Menteri Pertahanan (Menhan) RI itu berharap para pemimpin dapat bersaing secara sehat demi rakyat.
"Kita semua satu keluarga besar Nusantara, keluarga besar Indonesia. Kita laksanakan semuanya untuk kepentingan rakyat. Rakyat ingin melihat pemimpin-pemimpinnya arif, dewasa. Rakyat ingin melihat pemimpin-pemimpinnya bersaing dengan sejuk," ungkapnya.
Pengamat: Gerindra coba "kunci" PKB agar tidak alihkan dukungan
Terpisah, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai, beberapa elite Partai Gerindra yang menyebut Cak Imin sebagai bakal cawapres terkuat Prabowo sebagai bentuk kuncian bagi Gerindra agar PKB tidak geser ke poros lain.
“Saya kira itu sebagai bentuk kuncian politik kepada PKB supaya pertama PKB itu tidak bermanuver, kedua tentu saja supaya PKB itu tidak pindah ke poros lain, "Itu tujuan kenapa sejumlah elite Gerindra mengatakan sampai saat ini yang paling prioritas mendampingi Prabowo itu Cak Imin,” kata Adi dalam keterangannya dikutip Minggu (9/7/2023).
Ditambah lagi PKB yang memiliki basis suara yang besar yang menurut Adi hal itu menjadi daya tawar.
Immanuel Ebenezer Sebut 4 HP yang Ditemukan di Plafon Rumahnya Punya ART |
![]() |
---|
Penemuan Jasad Sahroni Berawal dari Kaki yang Menjulur dari Gundukan Tanah |
![]() |
---|
Diplomat Zetro Purba Ditembak Setelah Ambil Uang di ATM |
![]() |
---|
Rumah Mewahnya Dijarah, Ahmad Sahroni Resmi Lapor Polisi |
![]() |
---|
Terdakwa Pembunuhan Putri Indah Sari Divonis 20 Tahun Penjara, Keluarga Korban Teriak Histeris |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.