Berita Lampung

Harga Cabai di Pasar Kopindo Metro Lampung Naik hingga Rp 35 Ribu per Kg

Harga cabai di Pasar Kopindo Metro, Lampung, terpantau mengalami kenaikan pada Minggu (16/7/2023), jelang libur tengah pekan depan.

Penulis: Muhammad Humam Ghiffary | Editor: Noval Andriansyah
Tribunlampung.co.id/M Humam Ghiffary
Pedagang cabai di Pasar Kopindo Metro, Lampung, saat melayani pembeli. Harga cabai di Pasar Kopindo Metro, Lampung, terpantau mengalami kenaikan pada Minggu (16/7/2023), jelang libur tengah pekan depan. 

Tribunlampung.co.id, Metro - Harga cabai di Pasar Kopindo Metro, Lampung, terpantau mengalami kenaikan pada Minggu (16/7/2023), jelang libur tengah pekan depan.

Berdasarkan pantauan Tribunlampung.co.id di Pasar Kopindo Metro, cabai yang mengalami kenaikan harga seperti cabai merah keriting, cabal rawit, cabai hijau, dan cabai caplak.

Fitri, pedagang eceran cabai di Pasar Kopindo Metro, mengatakan kenaikan harga ini terjadi sejak beberapa hari terakhir.

"Sejak Rabu kemarin itu naik harganya, tapi memang sih kalo cabai ini tidak menentu, kadang naik, kadang turun," kata Fitri.

Harga cabai di lapaknya, rata-rata mengalami kenaikan harga sekitar Rp 5 ribu sampai Rp10 ribu.

Kenaikan harga tersebut pada cabai rawit, cabai hijau, cabai caplak, dan cabai merah keriting.

"Cabai merah sebelumnya Rp25 ribu, sekarang jadi Rp35 ribu per kilogram. Kalo cabai rawit sebelumnya Rp30 ribu, sekarang Rp35 ribu per kilogramnya," ungkapnya.

"Kalau cabai hijau, tadinya dijual Rp25 ribu, sekarang menjadi Rp30 ribu per kilogram," tambahnya.

Untuk harga cabai caplak, lanjut Fitri, ia mengatakan seharga Rp 30 ribu per kilogram.

Menurutnya, kenaikan harga cabai ini disebabkan cuaca buruk yang sedang terjadi di beberapa daerah penyuplai cabai.

Sehingga, dampaknya menyebabkan lambatnya distribusi barang sehingga menyebabkan pasokan cabai yang terlambat dan sedikit.

"Kabarnya lagi cuaca buruk, jadi mungkin stoknya sedikit karena suplai ke sini gak seperti biasanya," tuturnya.

"Belum lagi cuaca buruk ini bikin gagal panen di beberapa daerah, semakin langka cabainya ya semakin mahal harganya" jelasnya.

Ia mengatakan, walaupun harga cabai mengalami kenaikan, pembeli di lapak cabainya tetap normal seperti biasa.

"Yang beli normal, tidak terlalu sepi," ucapnya.

Ia berharap, harga cabai dapat normal kembali sehingga pembeli lebih ramai seperti sebelumnya.

"Ya berharap kondisinya segera membaik, jadi bisa ramai pembeli lagi," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved