Kecelakaan di Lampung Selatan

Hindari Masuk Jurang, Truk Bawa Pampers Kecelakaan Tabrak 19 Motor di Lampung Selatan

Sopir truk Pampers menghindar supaya kendaraan yang dikemudikan tidak nyemplung jurang yang ada di tepi jalan sekitar Pasar Bakauheni, Lampung Selatan

Istimewa
Truk tronton bernomor polisi B 9004 JEN mengalami kecelakaan di Pasar Bakauheni, Lampung Selatan. Peristiwa itu terjadi setelah truk tronton alami rem blong dan menghindari masuk jurang hingga menabrak 21 kendaraan terdiri dari 19 motor dan dua mobil. 

Tribunlampung.co.id, Lampung SelatanSatu unit truk bermuatan Pampers alami kecelakaan tabrak 19 motor dan dua mobil di Lampung Selatan.

Insiden kecelakaan truk tabrak 21 kendaraan di Lampung Selatan itu setelah sopir mobil bawa Pampers itu berupaya menghindari jurang.

Sopir truk Pampers menghindar supaya kendaraan yang dikemudikan tidak nyemplung jurang yang ada di tepi jalan sekitar Pasar Bakauheni, Lampung Selatan.

Alhasil truk bermuatan Pampers ini mengarah ke sejumlah kendaraan yang parkir dan kecelakaan tidak terelakkan.

Satlantas Polres Lampung Selatan menyebut truk muatan Pampers itu alami rem blong sebelum tabrak belasan motor dan dua mobil di Pasar Bakauheni, Sabtu (29/7/2023) sekira pukul 07.45 WIB.

Adapun truk tronton bermuatan Pampers yang mengalami kecelakaan di Pasar Bakauheni Lampung Selatan itu dikendarai oleh Juniardi Ginting dari Jakarta tujuan Medan.

Truk tronton bernomor polisi B 9004 JEN itu menghantam 19 motor dan dua kendaraan roda empat yang sedang parkir.

Kanit Patroli Polres Lampung Selatan Iptu Wariki menceritakan kronologinya berdasar keterangan saksi-saksi dan hasil pengecekan TKP.

Kecelakaan lalu lintas diawali dari kendaraan minibus Daihatsu Sigra bernomor polisi BE 1434 DM yang berjalan dari arah Lampung Timur menuju Bakauheni.

Kendaraan Daihatsu Sigra, kata Wariki, berjalan beriringan dengan kendaraan minibus BE 1876 BE.

Sesampainya di TKP depan Pasar Bakauheni, kendaraan minibus Daihatsu Sigra berhenti di jalan untuk menaikan karung dari arah pasar.

Lalu bersamaan datang dari arah Jalan Lintas Timur menuju Bakauheni kendaraan truk tronton bernomor polisi B 9004 JEN bermuatan Pampers dari arah Jalan Lintas Timur menuju Bakauheni.

Dikarenakan jalan menurun, kendaraan truk tronton bermuatan Pampers tersebut mengalami kerusakan pada rem atau rem blong, sehingga pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaarannya.

Kemudian truk tronton bermuatan Pampers tersebut menabrak dua kendaraan minibus.

Selanjutnya pengemudi kendaraan truck tronton berusaha mengendalikan kendaraannya ke arah kiri jalan dan menabrak parkiran sepeda motor.

Sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas.

Saat itu, kata Wariki, cuaca cerah situasi pagi hari.

TKP berada di depan Pasar Bakauheni dengan kondisi jalan berbeton baik, lebar jalan 14  meter dua Jalur berlawanan arah yang dipisahkan median Jalan. Masing-masing jalur terbagi dua lajur.

Wariki menyebut tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan truk tronton bermuatan Pampers alami rem blong dan menabrak belasan sepeda motor serta dua mobil.

Satu korban atas nama Siti Juriyah (34) warga Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan alami luka.

Korban mengalami luka lecet di tangan dan kaki, memar di dada, bengkak di kepala sebelah kanan, dan robek tangan kiri.

Korban dirawat RSUD Bob Bazar Kalianda

Identitas pengemudi kendaraan truk tronton bernama Juniardi Ginting (55) warga Kesatuan, kelurahan Galang, kota Galang, Deli Serdang, Sumatera Utara. Tidak mengalami luka

Pengemudi kendaraan minibus Sigra Ahmad Rosid (23) pelajar, warga Penataan, Desa Hata, Kecamatan Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan. Tidak mengalami luka

Pengemudi kendaraan minibus lainnya, Muhammad Aldi Akbar (24) warga Kedaton, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan. Tidak mengalami luka.

"Untuk R2 ada 8 unit yang terlibat masih didata pemiliknya," ujar Wariki.

Kerugian material diperkirakan Rp 50 juta.

Hindari masuk jurang

Sopir truk tronton bermuatan Pampers Juniardi Ginting mengaku lebih memilih kendaraannya menghantam kendaraan lain yang berada di jalan ketimbang masuk jurang di Bakauheni Lampung Selatan.

Juniardi Ginting (55) sopir truk bermuatan pampers mengatakan, kendaraan yang dikemudikannya berjalan dari arah lintas Timur menuju Pelabuhan Bakauheni.

"Sebetulnya kalau tadi nggak terjadi rem blong saya masih bisa nahan," ucapnya.

Juniardi menyebut dirinya lebih memilih kendaraannya menghantam kendaraan lain yang berada di jalan, daripada kendaraannya masuk jurang.

Adapun kendaraan yang dikemudikannya berjalan dari arah lintas Timur menuju Pelabuhan Bakauheni.

"Dari sana mau ke tol kayaknya pak, makanya saya bilang lintas timur"

"Ceritanya di sana udah masuk dua mobil, dua mobil ini posisinya di kiri jalan," kata Juniardi.

"Bawaannya pampers, dari Jakarta tujuan Medan," ucapnya.

Rem blong

Sopir truk tronton bermuatan Pampers mengaku mengalami rem blong sebelum tabrak belasan motor dan dua mobil di Pasar Bakauheni Lampung Selatan.

"Ceritanya di sana udah masuk dua mobil, dua mobil ini posisinya di kiri jalan," kata Juniardi.

Juniardi yang merupakan warga Kesatuan Galang Kota, Deli Serdang Sumut teseebut menyebut truk bermuatan pampers yang dikemudikannya mengalami rem blong.

"Sebetulnya kalau tadi nggak terjadi rem blong saya masih bisa nahan,"

"Mulai rem blongnya pas udah mau deket lokasi. Pas kupijak-kupijak remnya kok udah nggak mau lagi"

"Jadi mereka lah sasarannya (kendaraan di jalan) daripada saya masuk ke jurang sana," ucapnya.

Melaju kencang

Saksi Zainal Abidin mengatakan berjalan dari arah lintas timur menuju pelabuhan bakauheni

"Dari sana itu mobilnya udah kenceng banget, terus kayaknya trukna itu remnya blong," kata Zainal.

"Lalu, mobil satunya lagi naikin barang (yang ditabrak) tapi mobil itu udah selesai masukin barang. Langsung ditabrak sama truk itu," ujarnya

Sebelum menabrak mobil, dirinya sempat mendengar suara tabrakan yang kenceng banget.

"Duar, saya liat keluar truk itu udah nabrak beberapa motor dan juga mobil. Mobil yang satunya sampai ngebalik," ujarnya. (Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved