Berita Lampung
Mirisnya Anak-anak Nelayan Mandi Bareng Sampah di Pantai Taman Kabarti Bandar Lampung
Mereka dengan riangnya bermain di pantai yang berada di Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung itu.
"Dilarang sama orangtuanya sudah jelas. Tetapi namanya anak-anak, ya bagaimana," ucapnya.
Dari pantauan Tribunlampung.co.iddi lokasi, air di Pantai Taman Kabarti Bandar Lampung terlihat keruh dengan warna cokelat kehitaman.
Terlihat pula tumpukan sampah menghiasi bibir pantai.
Tak juga sedikit paku dan pecahan kaca bekas botol di pantai tersebut. Hal itu mengharuskan orang yang melintas harus berhati-hati.
Sebabkan Iritasi Kulit
Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Lampung angkat bicara terkait anak-anak di wilayah Pesisir Bandar Lampung yang kerap kali berenang di pantai yang penuh sampah.
Koordinator Humas, Publikasi, dan IT PAPDI Lampung dr Solechin Prasetyo mengatakan, kebiasaan anak-anak yang kerap kali berenang di pantai yang penuh sampah sangatlah berbahaya.
Hal itu lantaran dapat menimbulkan efek jangka pendek maupun jangka panjang bagi anak-anak di daerah pesisir Bandar Lampung.
"Secara medis, air yang tercemar dan terkontaminasi sampah itu terdapat beberapa bahaya," kata Solechin, Senin (14/8/2023).
Ia menjelaskan, terdapat lima bahaya utama dampak dari anak-anak mandi di air yang terkontaminasi sampah.
"Untuk jangka pendek, ada beberapa bahaya yang bisa terjadi pada anak-anak yang mandi di air yang bercampur sampah," ucapnya.
"Pertama, yakni dampak langsung ke kulit. Itu dapat menyebabkan iritasi kulit," katanya.
Kemudian, dapat juga menyebabkan infeksi dari bakteri yang terdapat di sampah.
Lalu yang paling berbahaya, yakni anak-anak bisa terkena benda tajam seperti paku, besi, dan jarum yang dapat mengakibatkan tetanus.
"Selain itu juga dapat menimbulkan infeksi saluran napas, sesak, dan lainnya. Lalu pada pencernaan, anak-anak bisa muntah dan diare," jelasnya.
Anggota Komisi VI DPR RI Dukung Inovasi Pengelolaan Limbah Sampah di Tol Bakter |
![]() |
---|
Alisha Nathania Handoko Siap Harumkan Nama Lampung di Tingkat Nasional |
![]() |
---|
Menteri Abdul Karding Beri Peluang Mahasiswa Itera Berkarier di Luar Negeri |
![]() |
---|
Calo Migran Indonesia Marak Karena Minimnya Pengetahun Warga |
![]() |
---|
Dalam Empat Tahun Pengguna QRIS Lampung Melesat Lima Kali Lipat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.