Penemuan Jasad di Bandar Lampung

Pria di Bandar Lampung Buat Status WA sebelum Meninggal Tak Wajar di Rumah Pengacara

Rekan korban berinisial Ta mengaku kaget dengar kabar temannya meninggal secara tragis di Bandar Lampung.

|
dok.Polsek Kemiling
Seorang pria ditemukan meninggal tak wajar di rumah seorang pengacara di Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung, Senin (14/8/2023). Temannya ungkap sebelum ditemukan meninggal, korban sempat buat status WA. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pria berinisial IF sebelum ditemukan meninggal tak wajar sempat membuat status Whatsapp "bismillah tidur" pada pukul 16.24 WIB. 

Rekan korban berinisial Ta mengaku kaget dengar kabar temannya meninggal secara tragis di Bandar Lampung

"Padahal sebelum meninggal dunia korban sempat membuat status Whatsapp dengan caption bismillah tidur," kata Ta, rekan korban, saat dihubungi Tribun Lampung, Senin (14/8/2023) malam. 

Korban menulis status tidur tersebut disertai foto status Whatsapp tersebut yakni orang bule dengan memakai kaus hijau duduk santai di atas kursi. 

Pria di dalam foto yang diunggah IF tersebut, membuat caption "bangun tidur, pria ini tercengang dapat transferan nyasar Rp 1,3 T".

Ta menceritakan bahwa korban IF merupakan rekanya saat masih duduk di bangku SMA. 

"Sumpah geger nih geh kawan-kawan main kita orang," kata Ta.

Keponakan Syok Lihat CCTV

Sang keponakan berinisial LW (13) syok melihat CCTV karena paman IF sudah mengakhiri hidup di lantai dua rumah pengacara di Bandar Lampung tersebut. 

Kepala Polsek Kemiling Polresta Bandar Lampung Ipda Agus Heriyanto mengatakan, keponakan korban melihat rekaman CCTV bahwa pamannya meninggal di lantai dua rumah pengacara itu. 

"Jadi keponakan korban ini melihat dari layar CCTV bahwa pamannya telah meninggal dunia," kata Kepala Polsek Kemiling IPDA Agus Heriyanto, Senin (14/2/2023) pukul 22.10 WIB. 

Agus menceritakan, saksi atau keponakan korban ini terkejut saat melihat dilayar televisi CCTV dan melihat korban sudah dalam posisi akhiri hidup dengan seutas tali. 

Menurutnya, korban IF pasca kejadian langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek.

"Kami bawa ke RSUDAM untuk dilakukan visum," kata Ipda Agus. 

Sempat Beri Kue Ponakan

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved