Kesehatan
Mengenal Stretch Mark dan Cara Mengatasinya
Stretch mark dapat memiliki tekstur yang berbeda dari kulit sekitarnya, dan seringkali terasa lebih halus serta kurang elastis.
Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Stretch mark atau striae adalah garis-garis halus atau goresan pada kulit, yang biasanya memiliki bentuk yang panjang dan tipis, dan seringkali terlihat seperti garis paralel.
Pada awalnya garis halus atau goresan pada kulit muncul berwarna merah atau ungu karena peradangan yang terkait dengan kerusakan kulit.
Seiring berjalannya waktu, garis-garis merah atau ungu ini cenderung memudar menjadi warna putih atau keperakan.
dr Ratu Suzanna Oswarie dari Lamierre Aesthetic menjelaskan, stretch mark muncul karena adanya kerusakan pada lapisan kulit yang lebih dalam karena kulit meregang secara tiba-tiba dan berlebihan.
Stretch mark dapat memiliki tekstur yang berbeda dari kulit sekitarnya, dan seringkali terasa lebih halus serta kurang elastis.
Biasanya stretch mark tidak menyebabkan gejala seperti gatal atau pembengkakan.
Penyebab stretch mark yakni perubahan berat badan yang cepat selama kehamilan, pertumbuhan cepat pada remaja dan anak-anak, peningkatan berat badan yang cepat, terutama ketika disertai dengan perubahan gaya hidup yang drastis seperti diet atau olahraga yang intens.
"Selain itu, kepekaan genetik juga dapat memainkan peran dalam apakah seseorang lebih rentan terhadap stretch mark atau tidak," kata dokter yang akrab disapa dr Susan Oswarie ini, Kamis (28/9/2023).
Ia menyebutkan, penggunaan steroid jangka panjang dalam bentuk topikal atau oral dapat meningkatkan risiko stretch mark.
Beberapa kondisi medis tertentu seperti sindrom cushing juga dapat meningkatkan risiko stretch mark karena perubahan hormon dan peningkatan produksi kortisol.
Stretch mark dapat muncul di perut, dan perut merupakan area yang umum mengalami stretch mark ketika mengalami peregangan kulit yang signifikan akibat kehamilan.
Selain perut, stretch mark juga dapat muncul di pinggul karena sering terpengaruh selama kehamilan atau saat peningkatan berat badan yang cepat.
Stretch mark pun bisa muncul di payudara selama masa kehamilan atau jika mengalami peningkatan berat badan di area ini.
Tak hanya itu, stretch mark dapat juga muncul di paha karena peregangan kulit yang terjadi selama pertumbuhan masa remaja atau karena kenaikan berat badan yang signifikan.
Jika mengalami perubahan berat badan yang drastis dalam waktu singkat, stretch mark bisa terlihat di area punggung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.