Berita Terkini Artis

Verrell Bramasta Tenangkan Venna Melinda yang Marah Lihat Kondisi Mata Vania

Verrell Bramasta ceritakan momen ketika Vania sempat takut mengaku matanya dilempat batu oleh temannya.

Penulis: Putri Salamah | Editor: Reny Fitriani
Instagram/@bramastavrl
Ilustarsi, Verrell Bramasta. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta – Verrell Bramasta menceritakan momen ketika adik bungsunya, Vania ketahuan matanya terluka akibat dilempar batu oleh temannya.

Verrell Bramasta mengatakan bahwa Vania sempat takut untuk mengaku kejadian yang dialaminya.

Baca juga: Inara Rusli Sudah Kenal dengan Wanita Diduga Pacar Baru Virgoun

Baca juga: Marshanda Rela Ngutang Demi Biaya Berobat, Gak Punya Uang Sama Sekali

Bahkan, Verrell Bramasta berusaha menenangkan Venna Melinda yang marah melihat kondisi mata sang adik.

Saat insiden itu, Verrell Bramasta tengah berada di Bali.

"Jadi kemarin sempat kejadian ada insiden yang kurang menyenangkan ya. Jadi aku lagi di Bali, tiba-tiba dapat kabar Vania lagi bercandaan sama temannya,

tapi mungkin bercandaannya melebihi batas akhirnya mata Vania bengkak," kata Verrell Bramasta, dilansir dari YouTube TRANSTV Official, Selasa (3/10/2023).

Verrell pun langsung menelepon sang adik yang tengah bersama ibunya, Venna Melinda.

Dan ternyata, kata Verrell, Vania awalnya takut untuk mengaku jika matanya sakit karena dilempar batu oleh temannya di sekolah.

"Langsung di hari itu aku langsung telepon Vania sama mama lewat video.

Kebetulan itu yang bikin aku sedih ya, jadi Vania itu seharian dia nggak berani cerita ke orang-orang," cerita Verrell Bramasta.

Kondisi mata Vania pun semakin membengkak saat malam hari, yang membuatnya cerita kepada Venna Melinda.

"Dia diam saja, makin lama pulang sekolah matanya makin bengkak,

terus pas sudah malam bengkak banget baru dia berani cerita ke mama, 'Vania dilempar sama batu Ma', gitu," ungkapnya.

Putra sulung Venna Melinda ini menyayangkan sikap guru di sekolah adiknya.

Ia menilai mereka lamban dan tak ada pemberitahuan kepada orang tua terkait insiden yang dialami adiknya.

Hal itu lah yang membuat Venna Melinda marah lantaran guru-gurunya tidak membawa Vania langsung ke klinik untuk diperiksa matanya.

"Yang aku sayangkan kenapa gurunya pada saat itu mungkin mengawasinya kurang peka, sampai akhirnya Vania itu...

yang bikin mama marah juga karena nggak dikabarin sama ketika habis kejadian tidak dibawa ke klinik atau dicek, tapi malah didiemin saja," kata Verrell Bramasta.

Diungkapkan Verrell, Venna Melinda sampai ingin mengeluarkan Vania dari sekolah tersebut.

Namun, Verrell berusaha untuk menenangkan sang ibu agar mencari jalan tengah.

"Akhirnya... Mama Venna kan orangnya perfeksionis ya dan sangat gigih minta ketemu sama owner sekolahnya. Minta ketemu sama owner sekolah," tutur Verrell Bramasta.

"Awalnya mama mau keluarin Vania dari sekolah itu, cuma aku bilang coba cari jalan tengah dulu Ma yang terbaik gimana," lanjutnya.

Dan pada akhirnya, kata Verrell, pihak sekolah meminta maaf dan berjanji tak akan ada lagi kejadian yang dialami oleh adiknya.

(Tribunlampung.co.id/Putri Salamah)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved