Berita Lampung
Pria Lansia Meninggal di Pasar Way Batu Pesisir Barat Lampung Baru Tampak 3 Bulan Ini
Pria lansia yang ditemukan meninggal di Pasar Way Batu Pesisir Barat, Lampung pernah merantau ke Muara Enim dan kembali tiga bulan terakhir.
Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Pria lanjut usia yang ditemukan meninggal di Pasar Way Batu Pesisir Barat, Lampung, Kamis (12/10/2023) hidup berpindah-pindah.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun pria lansia yang ditemukan di Pasar Way Batu Pesisir Barat, Lampung akrab dipanggil Man Kelok berusia sekira 70 tahun.
Baca juga: Bawaslu Pesisir Barat Gelar Rakor Penyelesaian Sengketa Cepat pada Pengawas Adhoc
Baca juga: Tersangka Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Pesisir Barat Dilimpahkan
Man Kelok dulunya memang tinggal di Pasar Way Batu Pesisir Barat, Lampung lalu merantau ke Muara Enim dan kembali lagi 3 bulan terakhir.
Alhamarhum sendiri dikenal tidak memiliki keluarga dan sanak saudara di daerah tersebut.
"Dulu waktu muda memang pernah tinggal di sini juga sendirian, tapi kemudian dia merantau ke Muara Dua, Sumatera Selatan," ucap warga yang meminta tidak disebutkan namanya, Kamis (12/10/2023).
Menurutnya, korban kembali ke Pasar Krui baru selama tiga bulan terakhir dan kerap berpindah-pindah tempat tidur.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari almarhum membantu orang-orang di pasar yang membutuhkan.
"Almarhum tidak memiliki keluarga di sini," bebernya.
Sementara, Kapolres Pesisir Barat AKBP Alysahendra melalui Kasi Humas Polres Pesisir Barat, Ipda Kasiyono mengatakan, penemuan jasad lansia itu pada Kamis (12/10/2023) sekira pukul 06.30 WIB.
"Jasad pria yang ditemukan meninggal di ruang kosong Pasar Way Batu ini biasa dipanggil Man Kelok (70)," jelasnya.
Dikatakannya, usai mendapatkan laporan warga adanya penemuan jenazah tersebut pihaknya langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Tim Inafis Sat Reskrim Polres Pesisir Barat lalu melakukan olah TKP.
Berdasarkan keterangan dari saksi-saksi sebelum ditemukan meninggal dunia pria lansia tersebut sedang dalam keadaan sakit muntah-muntah dan diare.
Pihaknya juga menemukan obat demam, obat maag dan obat diare di dekat jenazah tersebut.
Lanjutnya, setelah dilakukan olah TKP jenazah tersebut dibawa ke Puskesmas Krui untuk dilakukan visum agar dapat diketahui penyebab kematiannya.
Setelah dilakukan visum awal, menurut keterangan dari pihak Puskesmas Krui menyatakan bahwa dari hasil visum almarhum meninggal dunia karena sedang mengalami sakit.
"Jenazah korban akan dimakamkan oleh masyarakat di pemakaman umum Pulau Balak Kelurahan Pasar Krui Kecamatan Pesisir Tengah," tandasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Saidal Arif)
Nama Direktur Utama 2 BUMD Lampung, Sukses Lewati 3 Tahap Seleksi Ketat |
![]() |
---|
Tenaga Ahli Gubernur Dilaporkan atas Dugaan Penggelapan Ganti Rugi Lahan Tol |
![]() |
---|
Wartawan MNC TV Andreas Afandi Nakhodai IJTI Lampung Periode 2025–2029 |
![]() |
---|
Harapan Gimnastik Lampung untuk Erick Thohir, Program Kemenpora Bisa Jangkau Daerah |
![]() |
---|
Atlet Senam Optimistis Menpora Erick Thohir Punya Perhatian Khusus untuk Lampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.